Pangkalpinang (Antara Babel) - Pelaksana Tugas Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Yuswandi A Temenggung mengatakan jumlah kasus HIV/AIDS mengalami penurunan karena dioptimalkannya upaya penanggulangan dan pencegahan penularan penyakit berbahaya itu.
"Kami mengajak seluruh komponen masyarakat untuk ikut terlibat dalam menanggulangi HIV/AIDS guna melindungi generasi muda dari bahaya penyakit ini," katanya di Pangkalpinang, Kamis.
Ia menjelaskan, penderita atau pengidap HIV/AIDS tahun ini mengalami penurunan dan tidak lebih menonjol dibandingkan provinsi lainnya.
"Kita harus memupuk gerakan peduli AIDS melalui seluruh komponen dari tingkat sekolah, keluarga dan lingkungan pergaulan," ujarnya.
Menurut dia penanggulangan AIDS bukan hanya tugas pemerintah atau petugas kesehatan saja, tetapi seluruh komponen masyarakat harus menunjukkan kepedulian karena penularan virus ini telah menjadi perhatian dunia.
"Kami berharap semua komponen peduli HIV/AIDS, agar kasus penyakit ini terus menurun dan tidak ada penderita baru," harapnya.
Pengelola Program Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Pari Pusta mengatakan kasus HIV hingga Juni 2016 sebanyak 30 dan AIDS delapan penderita, atau menurun dibanding tahun sebelumnya.
"Penurunan kasus ini karena gencarnya KPA merangkul komponen masyarakat untuk peduli HIV/AIDS," ujarnya.
Ia menjelaskan pada 2013 penderita HIV tercatat 106 orang dan AIDS 67 orang, 2014 penderita HIV 169 orang dan AIDS 35 orang, 2015 penderita HIV 174 orang dan AIDS 68 orang.