• Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Antara News babel
Rabu, 24 Desember 2025
Antara News babel
Antara News babel
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Tengah
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Nasional
      Pramono resmi umumkan UMP Jakarta 2026 sebesar 5,7 juta

      Pramono resmi umumkan UMP Jakarta 2026 sebesar 5,7 juta

      Rabu, 24 Desember 2025 15:56

      Hoaks! Video Panglima TNI Agus Subianto ucapkan selamat hari kemerdekaan Papua Barat

      Hoaks! Video Panglima TNI Agus Subianto ucapkan selamat hari kemerdekaan Papua Barat

      Rabu, 24 Desember 2025 15:13

      Pertamina tindak tegas agen pengoplos gas ilegal

      Pertamina tindak tegas agen pengoplos gas ilegal

      Rabu, 24 Desember 2025 14:28

      Huntara di Agam ditargetkan selesai sebelum siswa masuk sekolah

      Huntara di Agam ditargetkan selesai sebelum siswa masuk sekolah

      Rabu, 24 Desember 2025 13:35

      Prabowo terima laporan soal perkembangan kampung haji Indonesia

      Prabowo terima laporan soal perkembangan kampung haji Indonesia

      Rabu, 24 Desember 2025 11:53

  • Mancanegara
      Belgia ajukan intervensi kasus genosida Israel di ICJ

      Belgia ajukan intervensi kasus genosida Israel di ICJ

      Rabu, 24 Desember 2025 10:32

      Indonesia resmi diajukan sebagai calon Presiden Dewan HAM PBB

      Indonesia resmi diajukan sebagai calon Presiden Dewan HAM PBB

      Rabu, 24 Desember 2025 10:08

      Iran alami krisis air

      Iran alami krisis air

      Rabu, 24 Desember 2025 8:56

      Jenderal senior Rusia tewas dalam ledakan bom mobil di Moskow

      Jenderal senior Rusia tewas dalam ledakan bom mobil di Moskow

      Selasa, 23 Desember 2025 13:15

      China tolak keras kemungkinan Jepang bisa miliki senjata nuklir

      China tolak keras kemungkinan Jepang bisa miliki senjata nuklir

      Selasa, 23 Desember 2025 10:54

  • Bangka Belitung
    • Pangkal Pinang
    • Bangka
    • Bangka Tengah
    • Bangka Selatan
    • Bangka Barat
    • Belitung
    • Belitung Timur
    • Lingkungan
        UBB dorong peran masyarakat lindungi Arwana Kelesak di Bangka Barat

        UBB dorong peran masyarakat lindungi Arwana Kelesak di Bangka Barat

        Jumat, 19 Desember 2025 18:34

        PT Timah terapkan pemulihan lingkungan berkelanjutan lingkar tambang

        PT Timah terapkan pemulihan lingkungan berkelanjutan lingkar tambang

        Rabu, 17 Desember 2025 14:53

        PT Timah tanam 5.000 mangrove di Pantai Kobel mitigasi bencana

        PT Timah tanam 5.000 mangrove di Pantai Kobel mitigasi bencana

        Jumat, 12 Desember 2025 20:31

        YKAN - Pemprov Babel siapkan tujuh aksi pulihkan mangrove

        YKAN - Pemprov Babel siapkan tujuh aksi pulihkan mangrove

        Selasa, 9 Desember 2025 9:58

        Pemprov Babel-YKAN selaraskan rencana pemulihan ekosistem mangrove

        Pemprov Babel-YKAN selaraskan rencana pemulihan ekosistem mangrove

        Senin, 8 Desember 2025 21:39

    • Olahraga
        Rizki dan Rahmat akan tampil di kelas yang berbeda di Olimpiade 2028

        Rizki dan Rahmat akan tampil di kelas yang berbeda di Olimpiade 2028

        Rabu, 24 Desember 2025 16:53

        Klub-klub besar tertarik, Antoine Semenyo diharapkan tetap di Bournemouth

        Klub-klub besar tertarik, Antoine Semenyo diharapkan tetap di Bournemouth

        Rabu, 24 Desember 2025 14:45

        Franck Kessie: Pantai Gading siap pertahankan gelar Piala Afrika

        Franck Kessie: Pantai Gading siap pertahankan gelar Piala Afrika

        Rabu, 24 Desember 2025 13:43

        Mikel Arteta memuji mental Arsenal usai menang adu penalti atas Palace

        Mikel Arteta memuji mental Arsenal usai menang adu penalti atas Palace

        Rabu, 24 Desember 2025 13:33

        Bryan Mbeumo tidak sabar untuk menjalani debutnya di Piala Afrika

        Bryan Mbeumo tidak sabar untuk menjalani debutnya di Piala Afrika

        Rabu, 24 Desember 2025 13:30

    • Gaya Hidup
        Selebritas yang merayakan Natal di luar negeri

        Selebritas yang merayakan Natal di luar negeri

        Rabu, 24 Desember 2025 14:17

        "Comic 8 Revolution" sajikan parodi klenik yang guncang kekuasaan

        Selasa, 23 Desember 2025 20:05

        Honda Babel resmi luncurkan All New Honda Vario 125 di Pangkalpinang

        Honda Babel resmi luncurkan All New Honda Vario 125 di Pangkalpinang

        Selasa, 23 Desember 2025 10:34

        Psikolog: libur sekolah momen edukatif orang tua ajarkan kemandirian

        Psikolog: libur sekolah momen edukatif orang tua ajarkan kemandirian

        Senin, 22 Desember 2025 9:47

        Tiga amal jariyah yang tak terputus, lengkap dengan dalil hadis

        Tiga amal jariyah yang tak terputus, lengkap dengan dalil hadis

        Minggu, 21 Desember 2025 22:39

    • Opini
        Tambang, kuasa tafsir dan ketegangan elite NU

        Tambang, kuasa tafsir dan ketegangan elite NU

        Rabu, 24 Desember 2025 10:38

        Mengelola manusia dengan rasa

        Mengelola manusia dengan rasa

        Rabu, 24 Desember 2025 9:20

        Menjaga upah, menjaga martabat

        Menjaga upah, menjaga martabat

        Rabu, 24 Desember 2025 9:00

        Ibu di tengah zaman baru

        Ibu di tengah zaman baru

        Senin, 22 Desember 2025 12:50

        Ketika darat dan laut bertaut

        Ketika darat dan laut bertaut

        Senin, 22 Desember 2025 9:43

    • English News
        Erick Thohir Indonesia men's badminton gold at Sea Games

        Erick Thohir Indonesia men's badminton gold at Sea Games

        Kamis, 11 Desember 2025 10:42

        State must not lose against illegal tin mining: Defense Minister

        State must not lose against illegal tin mining: Defense Minister

        Rabu, 19 November 2025 21:31

        KPK backs Prabowo's move to use seized assets for school smartboards

        KPK backs Prabowo's move to use seized assets for school smartboards

        Rabu, 19 November 2025 9:56

        Prabowo confers National Hero titles on Soeharto, nine figures

        Prabowo confers National Hero titles on Soeharto, nine figures

        Senin, 10 November 2025 14:27

        Prabowo and Indonesia's active role for lasting peace in Gaza

        Prabowo and Indonesia's active role for lasting peace in Gaza

        Jumat, 17 Oktober 2025 14:24

    • Pariwisata dan Multikultur
      • Pangkalpinang
      • Bangka
      • Bangka Tengah
      • Bangka Barat
      • Bangka Selatan
      • Belitung
      • Belitung Timur
      • Foto
        • Evakuasi remaja tenggelam di Muara Sungai Kurau

          Evakuasi remaja tenggelam di Muara Sungai Kurau

          Rabu, 24 Desember 2025 11:33

          Latihan penanganan kecelakaan pesawat di Pangkalpinang

          Latihan penanganan kecelakaan pesawat di Pangkalpinang

          Selasa, 9 Desember 2025 18:25

          Tumpukan batang kayu dan lumpur hambat akses ke Desa Tanjung Karang, Aceh Tamiang

          Tumpukan batang kayu dan lumpur hambat akses ke Desa Tanjung Karang, Aceh Tamiang

          Sabtu, 6 Desember 2025 11:16

          Kekompakan Gubernur dan Wagub Babel Senam Bedincak

          Kekompakan Gubernur dan Wagub Babel Senam Bedincak

          Jumat, 21 November 2025 17:03

          Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Bangka

          Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Bangka

          Rabu, 5 November 2025 11:09

      • Video
        • UMKM Bangka Belitung terima bantuan alat produksi senilai Rp561 juta

          UMKM Bangka Belitung terima bantuan alat produksi senilai Rp561 juta

          Rabu, 24 Desember 2025 15:24

          Bandara Depati Amir layani ribuan penumpang pada puncak mudik nataru

          Bandara Depati Amir layani ribuan penumpang pada puncak mudik nataru

          Selasa, 23 Desember 2025 20:46

          Donor darah dan pembagian sembako meriahkan HKSN di Pangkalpinang

          Donor darah dan pembagian sembako meriahkan HKSN di Pangkalpinang

          Selasa, 23 Desember 2025 8:21

          Cek Kesehatan Gratis warnai peringatan hari ibu di Babel

          Cek Kesehatan Gratis warnai peringatan hari ibu di Babel

          Jumat, 19 Desember 2025 18:19

          Pangkalpinang musnahkan 1,4 juta rokok ilegal dan 31,3 liter MMEA

          Pangkalpinang musnahkan 1,4 juta rokok ilegal dan 31,3 liter MMEA

          Kamis, 18 Desember 2025 17:36

      Menjaga picu mitraliur KPK

      Senin, 23 April 2018 10:07 WIB

      Menjaga picu mitraliur KPK

      PK Ojong dalam bukunya Perang Eropa Jilid III menuliskan, seminggu setelah pendaratan Sekutu di Normandia yaitu 13 Juni 1944, pemimpin Jerman Adolf Hitler melepaskan senjata rahasianya, roket VI (V dari Vergeltung yang artinya pembalasan) ke Inggris Selatan, terutama kota London.

      Senjata berbentuk pesawat tanpa pilot yang bermuatan bahan peledak 1.000 kilogram itu menimbulkan banyak korban di kalangan penduduk sipil. Jerman total meluncurkan 2.754 V-1, menewaskan 2.752 penduduk Inggris dan melukai sekitar 8.000 orang.

      Presiden ke-34 Amerika Serikat Dwight D Eisenhower menyebut V-1 juga menyerang moril kaum sipil maupun militer Inggris, menghilangkan harapan mereka untuk bisa mengatasi serangan.

      Sebagai alat utama untuk mengalahkan musuh, penggunaan senjata harus disesuaikan dengan situasi. Sebagaimana Jerman dalam Perang Dunia II menggempur Inggris dan pasukan sekutu dari udara untuk melumpuhkan mereka, para penegak hukum juga harus memasang strategi yang sesuai dengan medan tempur dalam menumpas korupsi saat ini.

      Serumit apapun medan tempur tersebut, para perwira lah yang membuat strategi pertempuran agar serangan tepat sasaran dan logistik tidak mogok di jalan, dan ketika musuh malah masih bisa memporak-porandakan markas, akan muncul pertanyaan apakah strategi itu sudah tepat guna?

      Saat membuat pernyataan kepada publik setelah terpilih menjadi Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 15 Desember 2015, Agus Rahardjo mengatakan target KPK bukan hanya menyelamatkan uang negara, kurang tepat juga bila ingin menghukum orang, tapi target KPK antara lain mengupayakan Indeks Persepsi Korupsi (IPK) Indonesia dapat setara setidaknya dengan Malaysia.

      Persoalannya, skor IPK Indonesia 2017 berdasarkan survei yang dilakukan Transparency International Indonesia (TII) berada di angka 37 atau sama dengan tahun 2016. Dalam skala 0-100, angka 0 dipersepsikan paling korup dan 100 paling bersih.

      Dengan skor itu, peringkat Indonesia melorot ke urutan 96 dari 180 negara, padahal pada 2016, Indonesia berada di peringkat ke-90 dari 176 negara.

      Dalam laporan itu Indonesia disebut telah menempuh waktu panjang untuk melawan korupsi, namun sulit untuk meningkatkan peringkat karena dalam lima tahun terakhir hanya berubah dari angka 32 ke 37.

      Peningkatan yang tidak signifikan itu terjadi karena kerja dari lembaga terdepan dalam pemberantasan korupsi di Indonesia untuk memberantas para koruptor menghadapi perlawanan kuat dari pemerintah dan parlemen.

      IPK Indonesia 2017 dalam laporan TII masih berada di bawah rata-rata global (43) dan ASEAN (41). Dari 11 negara anggota ASEAN, skor Indonesia sama dengan Thailand. Indonesia bahkan kalah dibanding Timor Leste yang skornya 38, dan di bawah Singapura (84), Brunei Darussalam (62) dan Malaysia (47).

      Pertanyaan yang kemudian muncul adalah, apakah strategi untuk memicu mitraliur (senapan mesin) untuk memberantas korupsi sudah tepat? Dan apakah pasukan pemberantas korupsi sudah benar-benar mematuhi strategi yang diterapkan pimpinan KPK?

      Kritik

      Sejumlah kritik dialamatkan kepada pimpinan KPK dalam penerapan strategi pemberantasan korupsi, termasuk dalam mengatur pasukan yang memerintah dan bertugas di lapangan.

      Kritik pertama ditujukan pada sikap tidak tegas pimpinan KPK untuk menyetujui pembentukan Tim Pencari Fakta (TPF) guna mengungkap kasus penyerangan penyidik senior Novel Baswedan.

      Masyarakat sipil sudah beberapa kali menyuarakan pembentukan TPF untuk mendorong dan mengawasi pengungkapan kasus penyerangan yang sudah lebih dari satu tahun tidak kunjung menemukan titik terang itu.

      Kritik kedua terkait pembiaran pimpinan KPK terhadap perusakan barang bukti yang dilakukan oleh penyidik dari kepolisian. KPK telah mengembalikan ke Kepolisian dua penyidik yang diduga merusak serta menghilangkan bukti ketika menyidik kasus suap mantan hakim konstitusi Patrialis Akbar, namun tidak ada tindakan tegas terhadap pelanggaran tersebut. Belakangan kedua penyidik tersebut justru mendapatkan promosi jabatan di Polda Metro Jaya.

      Terakhir, kritik ditujukan terhadap ketidaktegasan pimpinan KPK terhadap Direktur Penyidikan KPK Aris Budiman. Aris diketahui menghadiri Rapat Pansus Angket KPK yang diinisiasi DPR, padahal sebelumnya Pimpinan KPK menolak menghadiri panggilan pansus angket KPK pada 29 Agustus 2017. Dalam pertemuan dengan DPR tersebut Aris menegaskan dia membantah perintah Pimpinan KPK.

      Yang terbaru, pada 6 April 2018, Aris menyampaikan kepada wartawan keinginannya untuk mengangkat kembali penyidik asal Polri Muhammad Irhamni yang sudah bertugas 10 tahun di KPK, alias telah habis masa tugasnya.

      Langkah itu yang mendorong kisruh di internal KPK. Para pegawai menyampaikan protes dengan mengirim surel kepada seluruh pegawai KPK, termasuk pimpinan. Surel protes itu dijawab Aris Budiman juga melalui surel bahwa dia adalah "kuda troya" yang tak diinginkan. Aris pun menyampaikan jawabannya itu kepada berbagai media.

      Sesungguhnya Biro Hukum KPK sudah memberikan pertimbangan hukum kepada KPK mengenai aturan pegawai negara yang diperkerjakan di KPK.

      Biro Hukum KPK menyimpulkan pegawai yang berstatus pegawai negara yang dipekerjakan dan telah memenuhi batas waktu maksimal penugasan pegawai selama 10 tahun tidak dapat diperpanjang secara langsung penugasannya selama enam bulan karena batas waktu maksimal penugasan pegawai negara yang dipekerjakan di KPK telah ditentukan secara jelas sehingga ada dua alternatif: (1) pengembalian kepada instansi asal sebagaimana diatur dalam pasal 5 ayat 8 PP 63/2005 jo PP 103 tahun 2012 tentang Sistem Manajemen Sumber Daya Manusia KPK atau (2) alih status sebagai pegawai KPK setelah mendapat persetujuan pimpinan instansi asal (pasal 5 ayat 9).

      Biro Hukum KPK juga meminta pimpinan merujuk pada pasal 11 PP 63/2005 tentang rekrutmen dan seleksi pegawai yang bersifat pegawai negara yang dipekerjakan sebagai kegiatan yang terencana dan sistematis sesuai arah kebijakan, sasaran, strategi dan rencana kerja anggaran KPK secara terbuka, dapat dipertanggungjawabkan dan dilakukan oleh konsultan independen.

      Senada dengan Biro Hukum KPK, Penasihat KPK Budi Santoso menyurati pimpinan KPK pada 27 Maret 2018, menyatakan bahwa pimpinan seharusnya membuat keputusan berdasarkan pasal 5 PP 63/2005 jo PP 103 tahun 2012 tentang Sistem Manajemen Sumber Daya Manusia KPK yang menyatakan bahwa masa penguasan pegawai negeri yang dipekerjakan di KPK ditentukan paling singkat empat tahun dan paling lama 10 tahun dan tidak ada opsi untuk bisa ditafsirkan secara berbeda.

      Bila hal tersebut dilanggar, ada potensi dipersoalkan secara hukum atau dengan kata lain dianggap melawan hukum. Khusus untuk penugasan pegawai negeri sebagai penyelidik, penyidik dan penuntut umum ada potensi juga bahwa produk-produk keluarannya yang bersifat pro-justicia akan dipesoalkan secara hukum dan dipertanyakan keabsahannya di kemudian hari.

      Berdasarkan masukan-masukan itu, Agus Rahardjo pada 17 April 2018 akhirnya menunda perekrutan Irhami.

      "Dia (Muhammad Irhami) direkrut untuk menyelesaikan kasus yang khusus. Hari ini (kami kirim) email pegawai seluruh KPK, saya jelaskan sementara kita tunda, kita kaji lagi," kata Agus pada Selasa (17/4).

      "Berangkat dari hal itu, rekruitmen Saudara Irhamni dimaksudkan untuk secara khusus membantu pelimpahan Kasus BLBI ke pengadilan, maka pimpinan memutuskan pengangkatan terhadap saudara Irhamni sebagai Penyidik KPK tidak dilakukan untuk saat ini," demikian disebutkan dalam surel tersebut.

      Peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW) Febri Hendri mengatakan konflik internal KPK memang kurang berpengaruh terhadap tingkat kepercayaan masyarakat kepada pemerintah tapi lebih berpengaruh pada soliditas penyidik KPK dalam menangani korupsi.

      "Konflik itu pengaruhnya ke soliditas penyidik dalam menangani kasus korupsi. Kalau tidak solid penanganan kasus dikhawatirkan terhambat, misalnya ada penyidik yang mendukung ada yang menghambat atau penyidik ada yang tidak mau berbagi informasi apalagi pimpinan KPK kelihatannya masih belum cukup tegas dalam memberi sanksi kepada anak buahnya yang bermasalah dengan kode etik," kata Febri.

      Febri Hendri pun menyarankan pimpinan KPK bertindak tegas dalam menegakkan aturan, siapa yang salah harus diberi sanksi tanpa ditunda-tunda.

      "Karena akan muncul pertanyaan dan salah sangka dari internal dan dari luar kenapa yang salah tidak diberi sanksi? Atau apa ada faktor lain sehingga kesannya pimpinan KPK tersandera? Padahal banyak kasus korupsi yang belum tuntas, seperti Century, BLBI, Petral, Jasindo dan masih banyak kasus lain," ungkap Febri.

      Ia mengatakan bahwa konflik memang tidak dapat dihindari, dan bagaimana mengelola konflik agar membawa dampak positif pada penanganan korupsi di KPK adalah tugas pimpinan.

      Menjaga agar logistik untuk menembak dan memastikan bahwa picu di mitraliur tidak tersumbat memang semestinya menjadi tugas utama pimpinan KPK. Sebab, bila picu terhambat, maka apa gunanya sang mitraliur?

      Pewarta: Desca Lidya Natalia
      Uploader : Rustam Effendi
      COPYRIGHT © ANTARA 2025

      Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

      • Whatsapp
      • facebook
      • twitter
      • email
      • pinterest

      Berita Terkait

      KPK dalami temuan 60 LHKPN yang terindikasi korupsi

      KPK dalami temuan 60 LHKPN yang terindikasi korupsi

      4 jam lalu

      KPK telaah laporan ICW dan Kontras soal pemerasaan oleh 43 polisi

      KPK telaah laporan ICW dan Kontras soal pemerasaan oleh 43 polisi

      5 jam lalu

      KPK tanggapi keterlibatan anggota DPR dalam kasus  Ade Kuswara

      KPK tanggapi keterlibatan anggota DPR dalam kasus Ade Kuswara

      5 jam lalu

      KPK respon peluang panggil Aura Kasih setelah periksa Ridwan Kamil

      KPK respon peluang panggil Aura Kasih setelah periksa Ridwan Kamil

      23 Desember 2025 15:43

      KPK usut pemberi perintah hapus jejak komunikasi di kasus Ade Kuswara

      KPK usut pemberi perintah hapus jejak komunikasi di kasus Ade Kuswara

      23 Desember 2025 11:19

      KPK: ada jejak komunikasi yang dihapus dalam kasus Bupati Bekasi nonaktif Ade Kuswara

      KPK: ada jejak komunikasi yang dihapus dalam kasus Bupati Bekasi nonaktif Ade Kuswara

      23 Desember 2025 11:16

      KPK respons penetapan tersangka kasus haji sebelum tahun berganti

      KPK respons penetapan tersangka kasus haji sebelum tahun berganti

      22 Desember 2025 18:32

      KPK ungkap satu temuan kajian program MBG

      KPK ungkap satu temuan kajian program MBG

      22 Desember 2025 16:35

      Terpopuler

      Tim gabungan di Bangka Barat tangkap penambang liar di Bukit Menumbing

      Tim gabungan di Bangka Barat tangkap penambang liar di Bukit Menumbing

      Apa itu puasa Rajab? Ini pengertian, jadwal dan kalender Rajab 1447 Hijriah

      Apa itu puasa Rajab? Ini pengertian, jadwal dan kalender Rajab 1447 Hijriah

      Update klasemen medali SEA Games 2025: Indonesia kokoh di peringkat kedua

      SEA Games 2025

      Update klasemen medali SEA Games 2025: Indonesia kokoh di peringkat kedua

      Menyambut bulan Rajab 1447 Hijriah, ini keutamaan menunaikan puasanya

      Menyambut bulan Rajab 1447 Hijriah, ini keutamaan menunaikan puasanya

      Klasemen perolehan medali SEA Games 2025: Indonesia semakin dekat kunci peringkat kedua

      SEA Games 2025

      Klasemen perolehan medali SEA Games 2025: Indonesia semakin dekat kunci peringkat kedua

      Top News

      • PT Timah dukung "PM Swimming Competition" 2025 cetak atlet renang Babel

        PT Timah dukung "PM Swimming Competition" 2025 cetak atlet renang Babel

        20 menit lalu

      • Batalyon Satbrimobda Babel sterilisasi gereja di Belitung jelang Natal

        Batalyon Satbrimobda Babel sterilisasi gereja di Belitung jelang Natal

        44 menit lalu

      • Gubernur Babel: Kenaikan UMP 2026 sudah sangat baik untuk kesejahteraan pekerja

        Gubernur Babel: Kenaikan UMP 2026 sudah sangat baik untuk kesejahteraan pekerja

        2 jam lalu

      • Lantik 78 Bintara Polri, Kapolda Babel: Polisi adalah jalan hidup

        Lantik 78 Bintara Polri, Kapolda Babel: Polisi adalah jalan hidup

        2 jam lalu

      • Naik 4,05 persen, UMP Babel 2026 sebesar Rp4.035.000

        Naik 4,05 persen, UMP Babel 2026 sebesar Rp4.035.000

        2 jam lalu

      Antara News babel
      babel.antaranews.com
      Copyright © 2025
      • Top News
      • Terkini
      • RSS
      • Twitter
      • Facebook
      • Mancanegara
      • Bangka Belitung
      • Lipsus
      • Lingkungan
      • Olahraga
      • Gaya Hidup
      • Opini
      • English-news
      • Pariwisata Babel
      • Ketentuan Penggunaan
      • Tentang Kami
      • Pedoman
      • Kebijakan Privasi
      • BrandA
      • ANTARA Foto
      • Korporat
      • PPID
      • www.antaranews.com
      • Antara Foto
      • IMQ
      • Asianet
      • OANA