Wakil Ketua TP PKK Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Laksmi Dharmayanti atau Laksmi Fatah meminta para pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) yang ada di Babel, untuk dapat meningkatkan kualitas produk dan desain kemasan, agar produk UKM Babel dapat bersaing di tingkat nasional dan internasional.

"Produk UMKM kita khususnya kuliner tidak kalah enaknya dengan daerah lain. Namun yang perlu diperhatikan adalah kemasannya harus dengan design yang menarik," kata Laksmi Fatah, saat menghadiri pelatihan kewirausahaan di Pangkalpinang, Kamis.

Ia mengatakan, pelatihan kewirausahaan ini terbagi dalam empat angkatan. Satu angkatan untuk pelatihan kewirausahaan dan tiga angkatan untuk pelatihan kewirausahaan bidang manajeman desain kemasan produk.

Kewirausahaan merupakan suatu proses dalam menciptakan produk baru dengan cara kreatif yang penuh inovatif agar dapat memberikan manfaat bagi orang lain dan bernilai tambah.

"Dengan berusaha maka kita bisa ciptakan lapangan kerja sekaligus menggerakan ekonomi. Mudah-mudahan kita bisa berbuat dan bisa bermanfaat bagi masyarakat," ujarnya.

Menurut Laksmi, produk UMKM Babel tidak kalah bersaing dengan produk UMKM dari daerah lain, khususnya makanan dan minuman. Cita rasa produk makanan dan minuman UMKM Babel sangat enak.

"Melalui pelatihan ini para peserta akan mampu menghasilkan produk dengan kualitas rasa yang baik dan kemasan yang baik juga. Pelatihan ini akan mendorong mereka untuk bisa hasilkan kemasan produk yang bagus dan menarik konsumen," ujarnya.

Laksmi menambahkan, para pelaku UMKM harus lebih kreatif dan inovatif dalam menghasilkan dan membuat kemasan produknya, agar peoduk tersebut mampu bersaing ke tingkat nasional dan internasional.

"Produk UMKM Babel memang dibuat untuk memanjakan lidah, karena sudah enaknya tidak kalah dengan makanan dari luar lain, harga juga terjangkau. Ini yang harus kita kembangkan bagaimana produk ini bisa dikenal lebih banyak orang dan kemasannya lebih menarik," ujarnya.

Pewarta: Elza Elvia

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019