Tanjung Pandan, Belitung (ANTARA) - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, siap berkolaborasi dengan pemerintah daerah guna menggerakkan dan membangkitkan perekonomian masyarakat.
"Yang pertama pasca 16 Desember 2024 (penetapan bupati dan wakil bupati terpilih) secara resmi kami akan bertemu bupati terpilih menjalin silaturahmi dan dari situ kami juga akan menyinkronkan program-program yang sudah disampaikan di masa kampanye," kata Ketua Kadin Belitung, Ritchie G. Yapranadi di Tanjungpandan, Kamis.
Hal ini disampaikannya usai acara pelantikan dan pengukuhan jajaran pengurus Kadin Belitung periode 2024-2029.
Ia mengatakan, Kadin Belitung akan bergerak cepat melakukan sinkronisasi dan menyelaraskan program Bupati dan Wakil Bupati Belitung terpilih nantinya.
Hal ini dilakukan guna menggerakkan dan menyelamatkan perekonomian masyarakat Belitung.
"Seperti deflasi yang terjadi dan pengangguran yang semakin meningkat. Tadi saya sempat berbincang dengan Wakapolres Belitung bahwa angka kriminalitas naik karena situasi ekonomi, pencurian meningkat, KDRT meningkat. Jadi konsentrasi kami untuk segera menyelaraskan program yang akan dijalankan oleh bupati terpilih," ujarnya.
Ritchie berpendapat, Belitung tidak bisa lagi mengandalkan sektor timah meskipun tidak bisa dipungkiri sektor timah memberikan andil atau menyumbang perputaran ekonomi masyarakat.
Oleh karena itu, lanjut dia, harus ada sektor-sektor lain yang dikembangkan guna menggerakkan perekonomian masyarakat lokal.
"Ada dua hal, yang pertama untuk pariwisata yang pasti sudah berjalan. Kalau kita lihat pada 2018 dan 2019 kondisi masih bagus, jumlah penerbangan masih banyak. Secara informal, kami juga sudah mengunjungi airlines baru namanya BBN Airlines yang mudah-mudahan bisa segera bersambut dan melayani penerbangan di Belitung," katanya.
Selain itu, lanjut dia, pihaknya juga menghubungi pihak maskapai Garuda Indonesia untuk melayani penerbangan ke Belitung.
"Karena kalau Garuda Indonesia masuk biasanya maskapai lain juga ikut masuk," ujarnya.
Menurut Ritchie, upaya selanjutnya untuk menggerakkan perekonomian masyarakat lokal pihaknya juga akan memberikan pelatihan ekspor bagi masyarakat di daerah itu.
"Jadi yang dimulai adalah mencari market (pasar) dulu, jangan barangnya sudah ada baru market, itu susah. Maka market dulu yang dicari nanti baru barangnya disiapkan. Saat ini kami masih melihat potensi-potensi yang ada di Belitung," katanya.