Pengunjung Bandar udara Depati Amir Pangkalpinang terlihat menurun, karena banyak masyarakat yang menggunakan hak pilihnya pada Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Wakil Presiden (Wapres) serta legislatif (Pileg) 2019.

"Pengunjung kita memang tidak seramai hari biasa, namun rutinitas di Bandara Depati Amir berjalan seperti biasa," kata GM Angkasa Pura II, Chuanda di Pangkalpinang, Rabu.

Ia mengatakan, saat Pipres dan Pileg 2019 ini operasional bandara berjalan seperti biasa dan hak pegawai menggunakan hak pilih sudah berdasarakan prosedur dari KPU daerah.

"Meski operasional berjalan seperti biasa, kita mengimbau pegawai untuk tetap menggunakan hak suaranya, baik di TPS terdekat ataupun mereka yang izin atau cuti pulang ke kampung halaman. Karena kita tidak ingin mereka golput," ujarnya.

Salah satu petugas Avsec, Denty Aulia mengatakan, dirinya tidak menggunakan hak suara karena berdomisili di Kota Bogor dan belum mengurus pindah jiwa ke Bangka Belitung.

"Saya perantauan, karena belum pindah jiwa jadi gak ikut nyoblos meski merasa rugi, tapi ya harus bagaimana lagi," ujarnya.

Sementara Puji, salah satu pengunjung Bandara Depati Amir mengatakan, sebelum melakukan penerbangan ke Surabaya, dirinya sudah menggunakan hak pilihnya dalam Pilpres dan Pileg 2019.

"Sebagai WNI yang perduli kemajuan daerah, saya mencoblos dulu sambil ikhtiar semoga Indonesia mendapatkan pemimpin yang amanah," ujarnya.
 

Pewarta: Elza Elvia

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019