Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung tahun ini menyiapkan dana bantuan sosial (bansos) sebesar Rp2,7 miliar.
"Nilai dana bantuan sosial yang disediakan tahun ini lebih rendah dibanding tahun sebelumnya," kata Kabag Kesra Pemkab Bangka Tengah, Fadlillah di Koba, Rabu.
Ia menjelaskan, dana bantuan sosial ini diperuntukkan bagi personal misalnya bantuan uang pengobatan untuk warga yang sakit dan jenis lainnya.
"Dana bantuan sosial ini pos anggarannya terpisah dengan pos dana hibah, dimana dana hibah diperuntukkan bagi pembangunan rumah ibadah dan bantuan terhadap organisasi kemasyarakatan," ujarnya.
Data penerima bantuan dana sosial tidak bisa diprediksi karena tidak terencana, pihaknya hanya menyiapkan pos anggaran sebesar Rp2,7 miliar.
"Prosedur penyaluran dana bantuan sosial, tidak jauh berbeda dengan dana hibah yaitu berdasarkan permintaan dari calon penerima yang dibuktikan dengan foto, surat keterangan pihak rumah sakit untuk bantuan kesehatan dan persyaratan lainnya," ujarnya.
Ia juga mengatakan, dana bantuan sosial bersifat terencana sudah sempat dialokasikan namun tidak terealisasi yaitu bantuan sosial bidang pendidikan.
"Terkait bantuan untuk kalangan mahasiswa yang sedang mengikuti kegiatan PKL dan KKN, itu tidak bisa diakomodasi melalui dana hibah maupun dana bantuan sosial karena belum ada aturannya," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019
"Nilai dana bantuan sosial yang disediakan tahun ini lebih rendah dibanding tahun sebelumnya," kata Kabag Kesra Pemkab Bangka Tengah, Fadlillah di Koba, Rabu.
Ia menjelaskan, dana bantuan sosial ini diperuntukkan bagi personal misalnya bantuan uang pengobatan untuk warga yang sakit dan jenis lainnya.
"Dana bantuan sosial ini pos anggarannya terpisah dengan pos dana hibah, dimana dana hibah diperuntukkan bagi pembangunan rumah ibadah dan bantuan terhadap organisasi kemasyarakatan," ujarnya.
Data penerima bantuan dana sosial tidak bisa diprediksi karena tidak terencana, pihaknya hanya menyiapkan pos anggaran sebesar Rp2,7 miliar.
"Prosedur penyaluran dana bantuan sosial, tidak jauh berbeda dengan dana hibah yaitu berdasarkan permintaan dari calon penerima yang dibuktikan dengan foto, surat keterangan pihak rumah sakit untuk bantuan kesehatan dan persyaratan lainnya," ujarnya.
Ia juga mengatakan, dana bantuan sosial bersifat terencana sudah sempat dialokasikan namun tidak terealisasi yaitu bantuan sosial bidang pendidikan.
"Terkait bantuan untuk kalangan mahasiswa yang sedang mengikuti kegiatan PKL dan KKN, itu tidak bisa diakomodasi melalui dana hibah maupun dana bantuan sosial karena belum ada aturannya," ujarnya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019