Kasi Kurikulum dan Peserta Didik SMP, Dinas Pendidikan Kabupaten Bangka, Riky Ramdhani, memastikan ribuan tamatan sekolah dasar 2019 masuk SMP swasta.
"Saya pastikan ada ribuan anak tamatan SD masuk ke sekolah swasta, karena terkait ketetapan aturan pemerintah terkait penerapan sistem zonasi," katanya di Sungailiat, Kamis.
Dia mengatakan, dalam ketentuan jumlah penerimaan siswa atau peserta didik baru di SMP negeri harus sama dengan jumlah siswa yang lulus SMP negeri.
"Tahun 2019, tercatat 6.000 lebih anak yang tamat SD, sedangkan total kuota yang diterima masuk SMP negeri hanya kurang lebih 4.200 siswa atau sekitar 2.000 siswa yang dipastikan masuk SMP swasta," ujarnya.
Dia mengatakan, sekolah swasta memiliki kualitas pendidikan yang sama dengan sekolah negeri dengan didukung kemampuan pendidik di sekolah.
"Masyarakat atau orang tua, tidak perlu kecewa meskipun terpaksa anaknya masuk SMP swasta karena banyak sekolah swasta tersedia dengan kelengkapan pendidikan berkualitas," katanya.
Hanya saja yang membedakan, kata dia, yayasan di sekolah swasta mempunyai kewenangan memungut biaya dari peserta didik, sedangkan di sekolah negeri tidak ada biaya pendidikan dari sekolah.
"Tercatat sebanyak 31 sekolah SMP negeri di Kabupaten Bangka yang tersebar di delapan kecamatan dengan belasan sekolah SMP swasta," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019
"Saya pastikan ada ribuan anak tamatan SD masuk ke sekolah swasta, karena terkait ketetapan aturan pemerintah terkait penerapan sistem zonasi," katanya di Sungailiat, Kamis.
Dia mengatakan, dalam ketentuan jumlah penerimaan siswa atau peserta didik baru di SMP negeri harus sama dengan jumlah siswa yang lulus SMP negeri.
"Tahun 2019, tercatat 6.000 lebih anak yang tamat SD, sedangkan total kuota yang diterima masuk SMP negeri hanya kurang lebih 4.200 siswa atau sekitar 2.000 siswa yang dipastikan masuk SMP swasta," ujarnya.
Dia mengatakan, sekolah swasta memiliki kualitas pendidikan yang sama dengan sekolah negeri dengan didukung kemampuan pendidik di sekolah.
"Masyarakat atau orang tua, tidak perlu kecewa meskipun terpaksa anaknya masuk SMP swasta karena banyak sekolah swasta tersedia dengan kelengkapan pendidikan berkualitas," katanya.
Hanya saja yang membedakan, kata dia, yayasan di sekolah swasta mempunyai kewenangan memungut biaya dari peserta didik, sedangkan di sekolah negeri tidak ada biaya pendidikan dari sekolah.
"Tercatat sebanyak 31 sekolah SMP negeri di Kabupaten Bangka yang tersebar di delapan kecamatan dengan belasan sekolah SMP swasta," katanya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019