Dinas Pendidikan Kabupaten Bangka Tengah, Kepulauan Bangka Belitung, menggelar Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2SN) tingkat SD dan SMP, untuk mengembangkan minat dan bakat pelajar daerah itu.
"Kegiatan ini merupakan ajang mengekspresikan bakat dan minat dasar para pelajar daerah," kata Staf Ahli Bidang Politik dan Hukum Pemkab Bangka Tengah, Yupendi saat membuka acara tersebut di Koba, Kamis.
(babel.antaranews.com/Ahmadi)
Ia menjelaskan, setiap anak memiliki potensi dasar di berbagai bidang termasuk bidang kesenian dan tugas pemerintah untuk mengembangkan serta membina mereka menjadi siswa yang cakap dan terampil di bidangnya.
"FLS2SN salah satu ajang untuk mencari bakat siswa dan memacu semangat mereka untuk berkompetisi atau bersaing secara sehat," ujarnya.
(babel.antaranews.com/Ahmadi)
Sementara Kepala Dinas Pendidikan Bangka Tengah Iskandar mengatakan, kegiatan tersebut menunjukkan bahwa pihaknya tidak hanya terkonsentrasi terhadap pendidikan formal saja tetapi juga non formal.
"Tercatat sebanyak 300 orang terlibat dalam kegiatan tersebut di antaranya dewan juri, guru pendamping, ofisial, panitia dan peserta lomba," ujarnya.
(babel.antaranews.com/Ahmadi)
Ia mengatakan, setiap siswa memiliki potensi dasar yang sudah ada sejak lahir dan bakat itu akan terlihat menonjol jika pihak sekolah mampu membina siswa yang demikian. "Kegiatan FLS2SN yang rutin kami gelar setiap tahun ini, salah satu ajang untuk melihat potensi minat dan bakat kalangan pelajar tersebut," ujarnya.
Sementara ketua pelaksana FLS2SN 2019, Yusuf mengatakan kegiatan tersebut diikuti peserta dari enam kecamatan berjumlah 39 peserta dan 30 pendamping/pelatih pada cabang Lomba Menyanyi Tunggal, Lomba Kriya Anyam, Lomba Gambar Bercerita, Lomba Seni Tari, Lomba Pantonim.
"Sedangkan untuk FLS2N SMP berasal enam kecamatan dengan jumlah 62 peserta dan 23 pendamping/pelatih pada cabang Lomba Menyanyi Tunggal, Lomba SeninTari, lomba Musik Tradisional, Lomba Gitar Duet, Lomba Desain Poster," jelasnya.
(babel.antaranews.com/Ahmadi)
