DPRD Pangkalpinang ajak masyarakat pasang bendera merah putih

DPRD Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mengajak seluruh masyarakat di kota itu untuk memasang bendera merah putih di depan rumah masing-masing dalam rangka memperingati HUT RI ke-74.

 

Anggota DPRD Kota Pangkalpinang, Rio Setiady, Senin, mengatakan, saat ini masih banyak masyarakat yang belum pro aktif memasang bendera di depan rumah sepanjang bulan Agustus ini.

 

"Saya melihat belum banyak yang memasang sebagaimana instruksi dari Presiden dan kepala daerah, tentu ini adalah momentum yang seharusnya dapat menumbuhkan rasa nasionalisme kita bagaimana kita memperingati perjuangan para pahlawan dalam melawan penjajah ketika zaman perjuangan menegakkan bendera berarti harus siap berkorban nyawa," katanya.

 

Menurutnya kita saat ini patut mensyukuri karena  pada hari ini hanya memasang tanpa ada ancaman yang datang dari penjajah.

 

Ia mengatakan, sepanjang Sabtu dan Minggu ini di beberapa ruas jalan di depan rumah warga, masih banyak yang belum terpasang bendera merah putih. Sementara himbauan sudah disampaikan dari kepala daerah melalui Camat Lurah dan RT.

 

"Tentu ini harus menjadi perhatian kita, jika bukan kita siapa lagi yang akan mengobarkan semangat kepahlawanan dan cinta tanah air ini. Bendera merah putih merupakan simbol perjuangan sekaligus lambang bendera kita maka seharusnya kita pun bangga dengannya," ujar Rio.

 

Terkait hal itu, Dirinya bersama warga turut berbagi bendera kepada masyarakat di beberapa kelurahan, karena masih ada warga yang belum memiliki bendera ataupun mengganti dengan bendera yang baru ketika bendera yang dimiliki sudah rusak atau kusam.

 

"Saya kira ini adalah bentuk lain dari nasionalisme cinta tanah air kita kepada perjuangan para pahlawan dan semangat positif untuk merawat kemerdekaan. Hanya dengan melakukan hal sederhana yaitu mengibarkan bendera merah putih dan jangan sampai masih ada kantor atau instansi pemerintah, yang belum memasang bendera karena bagaimana kita ingin warga untuk dapat berpartisipasi sementara aparat pemerintah justru ternyata belum melakukan pengibaran bendera", katanya.

 

Ia sangat mengapresiasi perangkat kelurahan serta RT yang aktif mengajak masyarakat dan warganya untuk memasang bendera.

 

"Saya kira ini adalah sebuah edukasi kepada masyarakat dan keluarga kita bahwa, cinta tanah air dapat dimulai dari rumah kita," katanya.