Ketua DPRD Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Algafry Rahman menyadari di penghujung masa tugasnya sebagai pimpinan masih meninggalkan pekerjaan rumah (PR) yang belum sempat diselesaikan.
"Memang saya akui masih ada satu PR yang belum terselesaikan yaitu pemenuhan target PAD dan mengoptimalkan sektor pajak terutama PBB," ujarnya di Koba, Selasa.
Hal itu dikemukakannya menyikapi akan berakhirnya masa tugas pimpinan DPRD pada September 2019 dan Algafry Rahman terpilih menjadi anggota DPRD Provinsi Babel.
"Namun demikian, saya percaya anggota DPRD Bangka Tengah terpilih akan menyelesaikan PR itu dan ini sebenarnya pekerjaan rumah yang harus diselesaikan secara bersama," ujarnya.
Meski demikian, kata dia, dalam lima tahun ini PAD Bangka Tengah terus menunjukkan grafik peningkatan kendati belum sesuai dengan ekspektasi.
"Memang peningkatan terus ada setiap tahun, namun belum sesuai dengan target kami dan ini menjadi tugas bersama," ujarnya.
Ia juga mengatakan, periode 2019 hingga 2024 akan melihat warna baru di lembaga legislatif tersebut karena terjadi perubahan cukup besar.
Di antaranya terjadi perubahan tampuk pimpinan DPRD, penambahan jumlah fraksi dan terdapat banyak wajah baru yang duduk sebagai anggota DPRD.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019
"Memang saya akui masih ada satu PR yang belum terselesaikan yaitu pemenuhan target PAD dan mengoptimalkan sektor pajak terutama PBB," ujarnya di Koba, Selasa.
Hal itu dikemukakannya menyikapi akan berakhirnya masa tugas pimpinan DPRD pada September 2019 dan Algafry Rahman terpilih menjadi anggota DPRD Provinsi Babel.
"Namun demikian, saya percaya anggota DPRD Bangka Tengah terpilih akan menyelesaikan PR itu dan ini sebenarnya pekerjaan rumah yang harus diselesaikan secara bersama," ujarnya.
Meski demikian, kata dia, dalam lima tahun ini PAD Bangka Tengah terus menunjukkan grafik peningkatan kendati belum sesuai dengan ekspektasi.
"Memang peningkatan terus ada setiap tahun, namun belum sesuai dengan target kami dan ini menjadi tugas bersama," ujarnya.
Ia juga mengatakan, periode 2019 hingga 2024 akan melihat warna baru di lembaga legislatif tersebut karena terjadi perubahan cukup besar.
Di antaranya terjadi perubahan tampuk pimpinan DPRD, penambahan jumlah fraksi dan terdapat banyak wajah baru yang duduk sebagai anggota DPRD.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019