Pangkalpinang (ANTARA) - Ketua Umum Ikatan Karyawan Timah Riki Febriansyah menyayangkan statemen Ketua Pansus Beriga DPRD Bangka Belitung Pahlevi Syahrun mengkritik keras Plt Bupati Bangka Tengah Era Susanto pada pertemuan PT Timah Tbk dengan masyarakat dan pimpinan unsur forkopimda di Desa Beriga.
"Kami sangat menyayangkan statemen Ketua Pansus Beriga DPRD Babel yang mengkritik keras Plt Bupati Bangka Tengah seperti yang diberitakan media massa," kata Riki Febriansyah di Pangkalpinang, Rabu.
Ia mengatakan pada pertemuan PT Timah Tbk dengan masyarakat Desa Beriga, Plt Bupati Bangka Tengah menyampaikan dukungan kepada PT Timah Tbk untuk melakukan operasi penambangannya di laut Beriga karena sudah memenuhi legalitas perizinan dan PT Timah Tbk juga sudah menyampaikan rencana pemberdayaan masyarakat melalui Program CSR.
Pada kesempatan tersebut Plt Bupati Bangka Tengah juga menyampaikan kekecewaannya, karena pada pertemuan tersebut tidak dihadiri masyarakat Beriga, seharusnya pertemuan ini bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan masyarakat terkait legalitas dan program pengembangan masyarakat serta lingkungan yang disampaikan masyarakat pada pertemuan sebelumnya yang di gelar di Pendopo Rumah Dinas Plt Bupati Bangka Tengah.
"Harusnya sebagai Ketua Pansus, beliau tidak boleh menjustifikasi Plt Bupati Bangka Tengah dengan mengatakan melakukan sesuatu yang melebihi kewenangannya," ujarnya.
Menurut dia justru sebaliknya Plt Bupati Bangka Tengah telah menginisiasi atau memfasilitasi pertemuan sesuai dengan apa yang menjadi pertanyaan masyarakat Desa Beriga pada saat pertemuan dengan beliau sebelumnya di Pendopo Rumah Dinas Bupati Bangka Tengah untuk dapat dijawab langsung oleh PT Timah Tbk.
"Walaupun beliau kecewa dengan ketidak hadiran perwakilan masyarakat yang telah diundang. Padahal pertemuan ini menjadi pertanyaan masyarakat dapat di dengarkan langsung jawabannya dari PT Timah Tbk dengan disaksikan oleh para pimpinan unsur Forkompimda Bangka Tengah. Dan itu sudah sesuai dengan tugasnya sebagai Plt Bupati untuk menyelesaikan masalah yang ada di wilayahnya". tegas Riki.
Ia berharap seluruh pihak untuk saling menghormati dan memberikan edukasi maupun informasi yang jelas jangan menjadi asumsi tidak baik.
"Cari dulu informasinya secara utuh apa yang disampaikan, karena IKT juga diundang secara resmi dan hadir jadi tau dan mendengar langsung apa yang disampaikan Plt Bupati Bangka Tengah secara utuh juga yang disampaikan pimpinan forkompinda Bangka Tengah, Kades Beriga dan Camat Lubuk pada acara tersebut," katanya.