Kapolres Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, AKBP. Aris Sulistyono berupaya meningkatkan komunikasi guna membangun sinergitas dengan sejumlah kepala lembaga negara di daerah itu, kepala daerah dan organisasi masyarakat serta tokoh agama.

Menurutnya di Sungailiat, Rabu, seusai kunjungan kerja di Kejaksaan Negeri Sungailiat, melalui komunikasi yang baik dengan kepala lembaga pemerintah menjadi modal awal terbangunnya sinergitas antar keduanya sehingga terwujud keseragaman tujuan.
Kapolres Bangka, AKBP. Sulistyono di dampingi sejumlah pejabat umum polres saat kunjungan kerja di Kejaksaan Negeri Sungailiat (babel.antaranews.com/kasmono)


Seperti halnya kunjungan kerja di Kejaksaan Negeri setempat dengan didampingi sejumlah pejabat utama, kata Kapolres dengan harapan kedepannya tercipta komunikasi yang baik terutama dalam penanganan perkara oleh penyidik Polres Bangka dengan Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri.

"Saya optimistis, melalui komunikasi dan sinergitas yang baik antar pimpiman lembaga pemerintah atau yang tergabung dalam forkompimda akan tercipta suatu daerah yang aman, tertib dan konduksif sehingga akhirnya proses pembangunan daerah dapat berjalan dengan lancar," jelasnya.

Sebelumnya, Selasa (27/8),, kegiatan yang sama juga dilakukan kapolres bersilaturahmi dengan pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bangka, dan pengurus Yayasan Masjid Agung Sungailiat.

Dalam kegiatan itu Kapolres Bangka AKBP. Aris Sulistyono dan juga didampingi beberapa orang pejabat utama polres mengatakan, pelaksanaan tugas yang diemban oleh kepolisian tidak dapat berjalan dengan baik, tidak berjalan dengan optimal, apabila tidak adanya sinergi dan kerjasama dengan semua pihak dan elemen masyarakat, termasuk dengan MUI.

"Saya memberikan apresiasi kepada MUI dan pihak Yayasan Masjid Agung Sungailiat yang menjadi inisiator berbagai kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat," jelasnya.

Dikatakan, kegiatan tersebut menjadi sebuah indikator dengan harapan mampu memberikan kedamaian, mampu memberikan kenyamanan untuk masyarakat Kabupaten Bangka yang mayoritas memeluk agama Islam.

Diawal tugas yang dijalankan kata kapolres, sudah menawarkan diri kepada MUI di wilayah itu untuk bersinergi melakukan kegiatan yang tentunya dapat mendekatkan diri kepada masyarakat melalui rumah ibadah.

"Saya awali dari masjid yakni dengan kegiatan safari sholat Isya dan Shubuh berjama'ah di beberapa masjid yang ada di Kabupaten Bangka," jelasnya.

Kapolres mengakui, semua kegiatan terkait keagamaan tidak akan berjalan dengan baik dan lancar kalau tidak mendapat dukungan penuh baik dari MUI maupun dukungan langsung dari tokok masyarakat.

"Saya berharap dengan konsep ini, dapat berinteraksi melalui program religi, sekaligus dapat langsung mendengar dari keluhan masyarakat, melalui sebuah forum keagamaan, atau kegiatan ibadah," katanya.

Dengan kegiatan tersebut, diharapkan pihaknya dapat langsung bersilaturahami dengan masyarakat, dengan tokoh agama dan tokoh masyarakat setempat, sekaligus mendengar langsung apabila ada hal-hal yang perlu ditindak lanjuti yang berkaitan dengan masalah Kamtibmas.

Direncanakan, kegiatan silaturhami juga masih akan dilakukan disejumlah lembaga pemimpinan daerah maupun lembaga vertikal.

Pewarta: Kasmono

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019