Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman mengapresiasi semangat relawan Palang Merah Indonesia (PMI) yang berasal dari berbagai kalangan, mulai siswa tingkat SD, SMP, SMA hingga organisasi sosial kemanusiaan lainnya.
"Kita harap relawan PMI terus semangat melakukan aksi kemanusiaan, karena kalian relawan merupakan ujung tombak setiap kegiatan PMI. Semangat relawan harus terus berkobar, sehingga tak menghentikan setiap langkah," kata Erzaldi Rosman saat bertindak sebagai pembina Apel HUT ke-47 PMI Tingkat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Ia mengatakan, saat ini Indonesia bagian barat dan tengah sedang dilanda bencana kebakaran dan kabut asap. Sosialisasikan bahaya kebakaran dan kabut asap ini.
"Relawan diharapkan tanggap dan turun langsung ke lapangan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan. Selain itu tingkatkan upaya donor darah," ujarnya.
Lebih jauh Gubernur Erzaldi mengatakan, setetes darah menjadi napas bagi sesama. Sumbangkan darah untuk membantu sesama, jika relawan PMI tangguh Indonesia juga tangguh.
Sangat penting untuk membangun relawan tangguh, oleh karena itu para relawan harus sering berkumpul untuk meningkatkan kapasitas diri dan menambah pengetahuan melakukan pertolongan pertama saat ada kejadian yang membutuhkan relawan PMI.
"Cepat tanggap dan benar saat menolong korban. Saat bertemu sesama relawan jangan hanya ngobrol, namun harus terus mempraktekkan cara-cara menolong korban," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019
"Kita harap relawan PMI terus semangat melakukan aksi kemanusiaan, karena kalian relawan merupakan ujung tombak setiap kegiatan PMI. Semangat relawan harus terus berkobar, sehingga tak menghentikan setiap langkah," kata Erzaldi Rosman saat bertindak sebagai pembina Apel HUT ke-47 PMI Tingkat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Ia mengatakan, saat ini Indonesia bagian barat dan tengah sedang dilanda bencana kebakaran dan kabut asap. Sosialisasikan bahaya kebakaran dan kabut asap ini.
"Relawan diharapkan tanggap dan turun langsung ke lapangan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan. Selain itu tingkatkan upaya donor darah," ujarnya.
Lebih jauh Gubernur Erzaldi mengatakan, setetes darah menjadi napas bagi sesama. Sumbangkan darah untuk membantu sesama, jika relawan PMI tangguh Indonesia juga tangguh.
Sangat penting untuk membangun relawan tangguh, oleh karena itu para relawan harus sering berkumpul untuk meningkatkan kapasitas diri dan menambah pengetahuan melakukan pertolongan pertama saat ada kejadian yang membutuhkan relawan PMI.
"Cepat tanggap dan benar saat menolong korban. Saat bertemu sesama relawan jangan hanya ngobrol, namun harus terus mempraktekkan cara-cara menolong korban," ujarnya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019