Sungailiat (Antara Babel) - Bupati Bangka, Provinsi Bangka Belitung, Tarmizi Saat meminta para camat didaerah itu untuk turun ke lapangan memantau langsung kondisi dan situasi di wilayah masing-masing termasuk masalah perkembangan politik dan keamanan.

"Camat jangan hanya di kantor, harus turun ke lapangan sehingga tahu apa yang menjadi permasalahan, atau isu yang tengah santer di masyarakat agar tidak terjadi konflik," kata Bupati Bangka di Sungailiat, Kamis.

Ia mengatakan, Camat adalah perpanjangan tangan pemerintah daerah di kecamatan memiliki tugas dan tanggungjawab yang sama untuk selalu menjaga kondisi yang aman dalam masyarakat.

"Camat harus selalu turun ke lapangan untuk menyerap aspirasi. Karena memang tugas camat itu sangat berat dan harus menguasai seluruh wilayah yang dia emban," katanya.

Ia mengatakan,  sekarang ini pemerintah harus lebih tanggap apa yang menjadi keinginan dan aspirasi dari masyarakat.

"Saya minta kepada masyarakat untuk mengawasi, memberikan saran dan kritik yang bersifat membangun untuk kemajuan Bangka," kata bupati.

Ia menambahkan, kedepan pemerintah akan berkonsentrasi pada sektor pertanian dan juga perkebunan. Untuk itu perlu kerja sama yang sinergis antara pemerintah dan masyarakat.

"Saya minta camat selalu berada di tengah-tengah masyarakat, jangan di kantor terus, kalau gak mau, kita bisa ganti yang lain," tegasnya.

Selain itu, pemerintah akan terus berkonsentrasi pada pembangunan jalan dan sekolah-sekolah dan semuanya telah dianggarkan.

"Kita akan terus meningkatkan infrastruktur jalan dan sekolah seperti jalan Puding Besar ke UBB, Desa Mangka, Balunijuk, ke arah Penagan , Belinyu, jembatan Limbung juga. Semuanya sudah dianggarkan. Untuk sekolah juga kita akan bangun SMA di Penagan, SMP juga di Desa Nibung, pasar juga setelah pasar Sungailiat ini, kita akan rehab juga Pasar Belinyu," katanya.

Pewarta: Oleh Kasmono

Editor : Aprionis


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014