Pangkalpinang, (ANTARA Babel) - Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Noorhari Astuti, menyatakan, pengendalian diri merupakan senjata terampuh mengatasi kekerasan terhadap perempuan.
"Pengendalian diri bukan hanya dilakukan oleh pihak perempuan dengan berlaku akhlakul karimah dan berpakaian yang sopan, tapi juga harus dilakukan oleh para lelaki," kata Noorhari usai peringatan Hari Ibu Provinsi Babel di Pangkalpinang, Jumat.
Noorhari mengatakan, terjadinya kekerasan dan pelecehan terhadap kaum perempuan bukan hanya kesalahan pihak perempuan.
"Lebih dari itu, para lelaki juga harus mengendalikan pikiran mereka agar tidak memikirkan hal yang negatif," katanya.
Oleh sebab itu, pendalaman keagamaan diperlukan untuk memperkuat pengendalian diri seseorang.
Terkait dengan peringatan Hari Ibu, Noorhari mengatakan perempuan merupakan tiang pembangunan.
"Kuat tidaknya fondasi pembangunan suatu bangsa ditentukan oleh kaum ibu, kaum perempuan, oleh sebab itu pemerintah hendaknya lebih memerhatikan kualitas pendidikan perempuan," katanya.
Noorhari yang juga merupakan anggota DPD RI mengimbau agar para perempuan senantiasa meningkatkan kualitas diri demi kemajuan bangsa.
"Peningkatan kualitas diri bisa dilakukan dengan cara apa saja, selain menempuh jalur pendidikan formal juga bisa dilakukan dengan belajar berorganisasi dan lain-lain," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2013
"Pengendalian diri bukan hanya dilakukan oleh pihak perempuan dengan berlaku akhlakul karimah dan berpakaian yang sopan, tapi juga harus dilakukan oleh para lelaki," kata Noorhari usai peringatan Hari Ibu Provinsi Babel di Pangkalpinang, Jumat.
Noorhari mengatakan, terjadinya kekerasan dan pelecehan terhadap kaum perempuan bukan hanya kesalahan pihak perempuan.
"Lebih dari itu, para lelaki juga harus mengendalikan pikiran mereka agar tidak memikirkan hal yang negatif," katanya.
Oleh sebab itu, pendalaman keagamaan diperlukan untuk memperkuat pengendalian diri seseorang.
Terkait dengan peringatan Hari Ibu, Noorhari mengatakan perempuan merupakan tiang pembangunan.
"Kuat tidaknya fondasi pembangunan suatu bangsa ditentukan oleh kaum ibu, kaum perempuan, oleh sebab itu pemerintah hendaknya lebih memerhatikan kualitas pendidikan perempuan," katanya.
Noorhari yang juga merupakan anggota DPD RI mengimbau agar para perempuan senantiasa meningkatkan kualitas diri demi kemajuan bangsa.
"Peningkatan kualitas diri bisa dilakukan dengan cara apa saja, selain menempuh jalur pendidikan formal juga bisa dilakukan dengan belajar berorganisasi dan lain-lain," katanya.
Editor : Ida
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2013