Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, Edhy Prabowo berjanji akan meningkatkan kualitas sumber daya manusia petambak udang di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dalam rangka meningkatkan produksi udang petani di daerah itu.

"Produksi udang petani tradisional hanya satu ton per hektare atau masih rendah jika dibandingkan petani luar minimal 100 ton per hektare," kata Edhy Prabowo saat meninjau tambang udang di Bangka, Bangka Belitung, akhir pekan ini.

Menurut Edhy, apabila peningkatan kualitas SDM petani dilakukan secara serentak di Indonesia, tentu produksi udang meningkat akan mengalami peningkatan signifikan. "Tidak usah produksi udang petani mencapai 50 ton per hektare, cukup lima ton saja dan itu sudah ada peningkatan produksi 400 persen," ujarnya.

Ia optimis peningkatan kualitas SDM petani dan produksi udang ini akan berjalan dengan baik, karena kepala daerah sudah mulai fokus mendorong petani untuk mengembangkan usaha udang ini. "Kalau pasar udang ini tidak ada masalah dan saya yakin itu," kata Menteri Edhy.

Menurut dia kalau kondisi pasar terlalu jenuh, maka KKP akan membangun stok udang dan ikan secara nasional. "Menyimpan udang dan ikan di dalam cold storage ini lebih mudah dari pada menyimpan beras yang belum ada tempat penyimpanannya dan nilainya juga tinggi," katanya.

Sebelumnya, sejumlah pelaku usaha yang tergabung dalam Asosiasi Pengusaha Pengolah dan Pemasar Hasil Perikanan Indonesia (AP5I) mengapresiasi Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) yang fokus dalam mengembangkan budi daya komoditas udang nasional.

Ketua AP5I Budhi Wibowo membenarkan bahwa udang merupakan komoditas dengan potensi ekspor yang sangat besar.

Menurut Budhi Wibowo, ekspor udang Indonesia kurang lebih 1,8 miliar dolar AS per tahun dengan volume lebih dari 200.000 ton pada periode setahun tersebut.

AP5I sendiri, masih menurut dia, mengolah udang dari pembudidaya udang kurang lebih 350.000 ton. Padahal AP5I memiliki kapasitas mesin pengolah sebesar 550.000 ton.

Ia mengutarakan harapan dengan perikanan budidaya menjadi salah satu fokus pembangunan KKP saat ini, maka semoga ke depannya produksi budidaya udang bisa meningkat.

Menjawab harapan pelaku usaha budidaya tersebut, Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo menegaskan bahwa sektor budidaya memang akan menjadi prioritas.

Oleh karena itu, ujar Menteri Kelautan dan Perikanan, bakal dilakukan optimalisasi salah satunya dengan penyediaan teknologi yang mumpuni dan berkelanjutan.
 

Pewarta: Aprionis

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019