Sungailiat, 28/8 (Antara) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka, Bangka Belitung, mendorong pembudidayaan ikan air payau terkait dengan potensi pengembangan yang besar dan nilai ekonomis yang semakin tinggi.

"Bangka memiliki perairan payau untuk pengembangan perikanan air payau yang cukup besar dan prospektif," kata Bupati Bangka, Tarmizi Saat di Sungailiat, Kamis.

Menurut dia, areal yang cukup luas jika dimanfaatkan dengan baik akan menghasilkan produk dengan nilai ekonomi yang tinggi.

Ia mengatakan pemanfaatan lahan tersebut untuk pembangunan sektor perikanan selaras dengan visi dan misi Pemkab Bangka yang salah satunya menyangkut sektor pertanian, perkebunan dan perikanan.

"Penyusunan rencana pemanfaatan potensi tersebut harus diintegrasikan dengan mengacu pada rencana tata ruang wilayah dan rencana strategis dengan mempertimbangkan nilai manfaat, ekonomi dan lingkungan," katanya.

Menurut dia potensi lahan budi daya air payau yang akan dikembangkan seluas 31 hektare dan budidaya air tawar diperkirakan seluas 4,7 hektare.

"Dengan ketersediaan lahan tersebut, pengelolaan perairan air payau dan sumber daya hayati lainnya harus dimanfaatkan dengan sebaik mungkin untuk mengoptimalkan pemanfaatan dan pengembangan potensi perairan payau," katanya.

Lebih lanjut, ia mengatakan pemkab akan tetap memberi perhatian kepada sektor pertanian, perkebunan, perikanan dan tidak akan mengeluarkan izin untuk perkebunan sawit atau tambang.  
    
"Saya akan tetap konsisten dengan visi dan misi Pemkab Bangka untuk terus mengembangkan sektor pertanian, perkebunan dan perikanan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat," katanya.

Dalam kesempatan itu ia juga mengatakan bahwa dalam waktu dekat, akan merombak susunan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang sesuai dengan latar belakang pendidikannya.

"SKPD secara taknis harus mampu melakukan tugas yang seimbang disesuaikan dengan kondisi alam yang disertai dengan kemampuan pendidikannya. Kita harus berpikir jangka panjang demi generasi yang akan datang," katanya.

Pewarta: Oleh Kasmono

Editor : Aprionis


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014