DPRD Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengajak pemuda daerah itu agar lebih aktif dan ikut berperan dalam menekan peredaran narkoba.

Ketua DPRD Kabupaten Bangka Selatan, Erwin Asmadi di Toboali, Senin mengatakan berdasarkan data yang dikeluarkan oleh Badan Narkotika Nasional Kabupaten Bangka Selatan pada tahun 2019 ada sebanyak 42 pengguna Narkotika di rehabilitasi baik itu rawat jalan ataupun rawat inap.

"Ketika pengguna tidak ditekan maka setiap tahunnya pasti akan meningkat dan tentu akan berpengaruh terhadap masa depan bangsa, khususnya di Bangka Selatan," kata dia.

Untuk itu, diharapkan para pemuda dapat bergerak secara aktif untuk mengatasi dan menekan peredaran Narkotika maka tentunya pemuda Bangka Selatan dapat diselamatkan dari penyalahgunaan Narkotika.

"Kalau bukan pemuda yang bergerak maka siapa lagi, karena pemuda merupakan garda terdepan yang harus pro aktif. Kalau pemudanya bergerak pasti semua pihak akan turut bergerak," kata dia.

Tidak hanya pemuda, namun seluruh elemen masyarakat Bangka Selatan juga harus ikut serta untuk menekan angka peredaran Narkotika, dengan cara jika memiliki informasi terkait peredaran Narkotika agar dengan segera melaporkannya ke pihak yang berwajib.

"Kami berharap dengan pro aktifnya masyarakat dan pemuda inilah yang bisa membantu menekan dan secara kontinyu dan berkomitmen secara bersama memberantas penyebaran Narkotika," kata dia.

Pewarta: Eko SR

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020