Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akan memasang alat pendeteksi subuh tubuh atau thermal scanner di Bandara Depati Amir Pangkalpinang dan Bandara Internasional Belitung, guna mencegah penyebaran penyakit pneumonia yang mewabah di China.

"Dalam waktu dekat ini, kita akan memasang alat pendeteksi suhu tubuh di Bandara Depati Amir dan Belitung," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Babel, Mulyono Susanto di Pangkalpinang, Jumat.

Ia mengatakan pemasangan alat thermal scanner di dua bandara ini bekerja sama dengan Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas III Pangkalpinang, Bandara Depati Amir Pangkalpinang dan Bandara HAS Hanandjoeddin Tanjung Pandan, Belitung untuk mencegah penyebaran virus mematikan tersebut.

"Kita sudah melakukan peninjauan titik-titik pemasangan alat pendeteksi suhu tubuh di dua bandara tersebut," ujarnya.

Menurut dia pemasangan alat deteksi suhu tubuh calon penumpang angkutan udara sangat penting dalam mengantisipasi masuknya wisatawan atau penumpang pesawat terbang yang terjangkit pneumonia di Pulau Bangka dan Belitung.

"Mudah-mudahan persiapan pemasangan alat deteksi suhu tubuh ini selesai, sehingga alat ini sudah bisa difungsikan untuk mendeteksi masuknya penyakit yang mematikan itu," katanya.

Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas III Pangkalpinang, Jhonson Simarmata menjelaskan bahwa di Bandara HAS Hanandjoeddin Tanjung Pandan dan Bandara Depati Amir akan segera dipasang alat pendeteksi suhu tubuh atau thermal scanner.

"Untuk mengantisipasi, KKP Pangkalpinang juga berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Belitung dan RSUD dr. H. Marsidi Judono sebagai rumah sakit rujukan. Ambulans KKP siap merujuk ke RSUD, dibantu dengan ambulans 119 Dinas Kesehatan Kabupaten Belitung," ujarnya.

Pewarta: Aprionis

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020