Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mengingatkan para kepala desa (kades) untuk menjaga netralitas dalam ajang politik pilkada pada September 2020.

"Kami minta kepala desa, aparatur pemerintahan yang ada di desa dan BPD untuk menjaga netralitas demi terwujudnya pilkada yang jujur, adil dan demokratis," kata Ketua Bawaslu Bangka Tengah, Robianto di Koba, Rabu.

Hal itu dikemukakannya dalam kegiatan sambang pengawasan di Desa Lampur, Kecamatan Sungaiselan dalam rangka mengajak masyarakat melakukan pengawasan partisipatif.

"Saya mengimbau berbagai pihak untuk menaati beberapa larangan dan batasan yang boleh atau tidak dilakukan pada tahapan kampanye nantinya guna menciptakan pilkada yang demokratis, bersih dan bermartabat," ujarnya.

Ia juga mengajak untuk saling koordinasi bersama-sama guna menciptakan daftar pemilih tetap yang akurat dan akuntabel.

"Pada tahapan pelaksanaan, pada masa kampanye sebaiknya untuk memegang teguh integritas dan netralitas dengan tidak menggunakan atribut pasangan calon pada saat kampanye apalagi menjadi timses, ataupun menyiapkan sarana prasarana untuk kegiatan kampanye tersebut," ujarnya.

Ia mengharapkan, dengan adanya kegiatan sosialisasi pengawasan itu dapat memberikan pengetahuan untuk menyukseskan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bangka Tengah 2020.

"Kita tidak hanya menargetkan meningkatnya partisipasi pemilih, tetapi juga kualitas pemilihan yang dilaksanakan secara jujur dan adil, sehingga tercipta pilkada yang demokratis,” ujarnya.

Pewarta: Ahmadi

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020