Sebelum bertolak ke Jakarta, Gubernur Erzaldi Rosman menjadi khatib salat Jumat di Masjid Jamik Pinang Raya, Kelurahan Air Kepala Tujuh, Jumat (21/02). Dalam khutbahnya, Gubernur Erzaldi Rosman menyampaikan bahwa ukhuwah islamiyah merupakan prinsip pokok dalam masyarakat muslim, hal tersebut telah dijelaskan dalam Al-quran surah Al-hujurat ayat 10, yang artinya:
“Sesungguhnya orang-orang yang beriman adalah bersaudara”.
Ukhuwah atau persaudaraan yang berlandaskan kepada aqidah tersebut, akan mampu mempersatukan hati, orientasi hidup, dan berbagai pemikiran positif dalam tatanan masyarakat yang dinamis.
“Ukhuwah, di mana keragaman yang ada padanya akan menjadi potensi pemersatu untuk melahirkan kekuatan dahsyat. Dan hal ini telah dibuktikan oleh baginda Rasulullah SAW sebagai pemimpin dunia sekitar 1.400 tahun yang lalu, baik dalam urusan politik, ekonomi, dakwah maupun lainnya,” ungkap Gubernur Erzaldi Rosman.
Sebagai masyarakat muslim, sangat penting untuk menjaga kehidupan antar sesama manusia agar hidup rukun nan harmonis, baik yang se-agama, maupun yang tidak se-agama, karena Allah SWT Yang Maha Mengetahui telah berfirman dalam surat Al-anfal ayat 1 yang artinya:
“Dan perbaikilah hubungan di antara sesamamu, dan taatlah kepada Allah dan Rasul-Nya jika kamu adalah orang-orang yang beriman”.
Bahkan perbuatan baik pun juga harus dilakukan terhadap makhluk lain, karena semua adalah ciptaan Tuhan yang tentu ada manfaat padanya.
Gubernur Erzaldi Rosman juga menyampaikan, bahwa manusia sebagai khalifah dapat dimaknai sebagai pemimpin yang dianugerahi amanat besar untuk mengatur dan memakmurkan bumi. Apabila manusia melakukan kerusakan, maka Allah SWT akan sangat murka.
“Dengan mengacu kepada beberapa ayat dan hadis, maka sebagai muslim yang baik, tentunya kita harus mampu memandang dan menempatkan diri sebagai bagian yang tidak terpisahkan untuk saling menguatkan dalam urusan kebaikan,” ungkapnya.
Saat mengakhiri khutbahnya, Gubernur Erzaldi Rosman menegaskan bahwa, tolong menolong dalam kebaikan dan taqwa akan menciptakan persaudaraan dan kemaslahatan hidup.
“Hanya dengan saling tolong menolong dalam kebaikan dan taqwa, maka akan tercipta persaudaraan sejati, terwujudnya kemaslahatan hidup, serta tercapai cita-cita mulia menuai kesuksesan hidup di dunia dan di akhirat dalam bimbingan dan ridho Allah SWT, insyaallah,” ungkapnya dengan tegas.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
“Sesungguhnya orang-orang yang beriman adalah bersaudara”.
Ukhuwah atau persaudaraan yang berlandaskan kepada aqidah tersebut, akan mampu mempersatukan hati, orientasi hidup, dan berbagai pemikiran positif dalam tatanan masyarakat yang dinamis.
“Ukhuwah, di mana keragaman yang ada padanya akan menjadi potensi pemersatu untuk melahirkan kekuatan dahsyat. Dan hal ini telah dibuktikan oleh baginda Rasulullah SAW sebagai pemimpin dunia sekitar 1.400 tahun yang lalu, baik dalam urusan politik, ekonomi, dakwah maupun lainnya,” ungkap Gubernur Erzaldi Rosman.
Sebagai masyarakat muslim, sangat penting untuk menjaga kehidupan antar sesama manusia agar hidup rukun nan harmonis, baik yang se-agama, maupun yang tidak se-agama, karena Allah SWT Yang Maha Mengetahui telah berfirman dalam surat Al-anfal ayat 1 yang artinya:
“Dan perbaikilah hubungan di antara sesamamu, dan taatlah kepada Allah dan Rasul-Nya jika kamu adalah orang-orang yang beriman”.
Bahkan perbuatan baik pun juga harus dilakukan terhadap makhluk lain, karena semua adalah ciptaan Tuhan yang tentu ada manfaat padanya.
Gubernur Erzaldi Rosman juga menyampaikan, bahwa manusia sebagai khalifah dapat dimaknai sebagai pemimpin yang dianugerahi amanat besar untuk mengatur dan memakmurkan bumi. Apabila manusia melakukan kerusakan, maka Allah SWT akan sangat murka.
“Dengan mengacu kepada beberapa ayat dan hadis, maka sebagai muslim yang baik, tentunya kita harus mampu memandang dan menempatkan diri sebagai bagian yang tidak terpisahkan untuk saling menguatkan dalam urusan kebaikan,” ungkapnya.
Saat mengakhiri khutbahnya, Gubernur Erzaldi Rosman menegaskan bahwa, tolong menolong dalam kebaikan dan taqwa akan menciptakan persaudaraan dan kemaslahatan hidup.
“Hanya dengan saling tolong menolong dalam kebaikan dan taqwa, maka akan tercipta persaudaraan sejati, terwujudnya kemaslahatan hidup, serta tercapai cita-cita mulia menuai kesuksesan hidup di dunia dan di akhirat dalam bimbingan dan ridho Allah SWT, insyaallah,” ungkapnya dengan tegas.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020