Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memberikan bantuan berupa masker kepada para wartawan sebagai upaya pencegahan penularan virus corona penyebab COVID-19.

"Para wartawan memiliki risiko tinggi karena aktivitas mereka banyak di luar rumah sebagai garda depan dalam mencari dan membagikan berbagai informasi yang dibutuhkan masyarakat," kata Kepala Kejaksaan Negeri Bangka Barat, Hellena Octavianne di Mentok, Minggu.

Menurut dia, pada saat sebagian besar warga diminta untuk beraktivitas, belajar dan bekerja di dalam rumah, para wartawan dituntut mencari informasi dari banyak sumber di lapangan.

Hal tersebut dinilai cukup berbahaya dan rentan terpapar virus berbahaya tersebut sehingga butuh kepedulian banyak pihak agar mereka aman dan nyaman saat bekerja, salah satunya dengan memakai masker.

"Saya melihat rekan-rekan wartawan saat ini menjadi garda terdepan dalam memberikan informasi kepada masyarakat tentang penyebaran virus corona ini, namun di sisi lain saya melihat bahwa dalam menjalankan tugasnya, rekan-rekan wartawan ini hanya menggunakan alat pelindung diri seadanya, padahal mereka dalam melakukan pekerjaannya, sangat rentan terinfeksi virus ini," ujarnya.

Ia berharap pemberian masker tersebut bisa bermanfaat karena saat ini sangat sulit mendapatkan masker di apotik maupun toko.

"Semoga bantuan yang tidak seberapa ini, bisa memberikan manfaat dan kawan-kawan wartawan tetap semangat, jaga kesehatan dan tetap waspada," katanya.

Ketua kelompok Kerja Wartawan Bangka Barat, Husni memberikan apresiasi kepada Kajari Bangka Barat atas bantuan yang diberikan karena saat ini masker merupakan barang langka di daerah itu.

"Memang saat ini kita sangat membutuhkan alat pelindung diri di tengah mewabahnya virus corona," katanya.

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020