Pemerintah Provinsi  (Pemprov) Kepulauan Bangka Belitung (Babel) melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (Musrenbang RKPD) Provinsi Babel dan Kabupaten/Kota Tahun 2021, melalui Video Conference (Vicon).

Musrenbang RKPD 2021 kali ini dilaksanakan secara Virtual Meeting, dengan mengusung tema "Percepatan Pemulihan Ekonomi melalui Pengembangan Potensi Daerah berbasis Masyarakat dan Peningkatan Pelayanan Dasar" di Ruang Rapat Gubernur Babel serta di ruang Rapat masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemprov Babel, dan diikuti Wakil Gubernur (Wagub) Babel Abdul Fatah.

Wagub menyampaikan, menanggapi dinamika pandemi COVID-19 yang berkembang saat ini, Pemprov Babel telah merevisi  tema RKPD 2021 yang telah dirumuskan dalam rancangan awal RKPD dari semula "Percepatan Pembangunan Infrastruktur dan Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia untuk Pengembangan Potensi Daerah” menjadi “Percepatan Pemulihan Ekonomi melalui Pengembangan Potensi Daerah berbasis Masyarakat dan Peningkatan Pelayanan Dasar".

Sementara itu, prioritas daerah yang sebelumnya lebih menitik beratkan pada pembangunan infrastruktur direvisi menjadi 6 skala prioritas, yakni Pertama, Peningkatan Ekonomi Masyarakat; Kedua, Pembangunan Kesehatan; Ketiga, Pembangunan Agropolitan; Keempat, Pembangunan Bahari; Kelima, Pembangunan Pariwisata; dan yang Keenam, Pembangunan Pendidikan.

Penjabaran dari 6 skala prioritas tersebut, dan dalam rangka pemulihan kondisi sosial ekonomi masyarakat serta daerah terkait dampak COVID-19, lanjutnya, maka di Babel perlu dilakukan penekanan pada 6  fokus utama, yaitu, Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (UMKM), Sosial, Pertanian dan Kelautan Perikanan yang berbasis masyarakat, Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga serta Perindustrian dan Perdagangan.

Wagub juga memaparkan hasil kajian dari Perwakilan Bank Indonesia Babel terkait dampak COVID-19 terkait perekonomian di Babel. Dikatakannya, ke depan Pemprov Babel akan lebih selektif dan melakukan perencanaan pembangunan yang dikoordinir Bappeda.

Di akhir sambutannya, Abdul Fatah memberikan apresiasi kepada seluruh Perangkat Daerah, baik di tingkat Pemprov Babel maupun Kabupaten/Kota yang telah mempertahankan konsistensinya dalam melaksanakan proses perencanaan di daerah dengan baik, sehingga dalam beberapa tahun terakhir ini, Provinsi Babel selalu masuk dalam kelompok 6 besar tingkat nasional pada Anugerah Penghargaan Pembangunan Daerah yang diinisiasi oleh BAPPENAS.

"Semoga untuk tahun 2020 ini, kita bisa meraih penghargaan yang lebih tinggi lagi, serta mohon dukungan dan partisipasi seluruh jajaran Pemerintahan Se-Babel," ujar Wagub.

Di kesempatan yang sama, perwakilan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional RI, Soeharso Monoarfa, mengatakan, sasaran pembangunan 2021 tersebut akan sulit tercapai apabila pandemi Covid-19 tahun ini tidak segera tertangani. 

"Untuk itu, kami mengharapkan peran aktif Pemerintah Daerah (Pemda) dalam  penanganan Covid-19 tahun ini, baik dalam pengendalian penyebaran virus maupuan refocusing anggaran Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), serta penyediaan insentif untuk menjaga bergeraknya ekonomi lokal dan pemenuhan kebutuhan masyarakat," jelasnya.

Ia juga mengingatkan seluruh Pemda untuk bersinergi dengan Pemerintah Pusat dalam membantu meringankan beban penduduk terdampak dan mempercepat pemulihan.

Sumber-sumber alternatif pembiayaan daerah untuk penanganan COVID-19 bisa berasal dari realokasi APBD, revisi Dana Alokasi Khusus (DAK) kesehatan 2020 yang diusulkan melalui KRISNA (21 Maret hingga 15 April), pemanfaatan Dana Desa, Partisipasi swasta dan organisasi masyarakat serta revisi DAK fisik.

"Penanganan wabah ini memerlukan kerja bersama. Kita harus bersatu padu, memperkuat koordinasi dan tetap optimis bahwa kita akan mampu melewati ini semua," kata Soeharso Monoarfa melalui Vicon.

Turut serta dalam Musrencang via vicon tersebut, Kepala Dinas Kebudayan dan Pariwisata (Disbudpar) Babel, Rivai bersama Pejabat Administrator, Pejabat Pengawas dan sejumlah Pejabat Pelaksana Disbudpar Babel.

Musrenbang RKPD 2021 itu, akan diakhiri dengan sejumlah perumusan kesepakatan Musrenbang RKPD Babel tahun 2021.

Musrenbang RKPD 2021 melalui Vicon ini, juga diikuti Bupati/Walikota, Forkopimda, Pejabat Eselon I, II, III, IV di lingkup Pemprov Babel, seluruh Kepala Bappeda di Kabupaten/Kota se-Babel, sejumlah Instansi Vertikal, Perbankan, Perguruan Tinggi, Tokoh Masyarakat, dan sejumlah Organisasi Masyarakat di Babel.

Pewarta: Elza Elvia

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020