Pemerintah Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mencatat 9.703 penerima bantuan sosial masyarakat yang terkena dampak virus corona jenis baru atau COVID-19 di daerah itu.

"Sampai kemarin sudah ada jumlahnya sebanyak 9.703 setelah kami potong dengan data penerima PKH dan BPNT," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Belitung MZ Hendra Caya di Tanjung Pandan, Senin.

Menurut dia, jumlah tersebut diperoleh dari pendataan beberapa sektor yang terkena dampak virus corona baru atau COVID-19 di daerah itu, seperti pelaku UMKM, nelayan, petani dan pelaku wisata.

"Misalnya data pelaku UMKM yang dimasukkan jumlahnya 5.000 kemudian dipotong lagi dengan data penerima PKH dan BPNT jadi berkurang," ujarnya.

Ia menambahkan, bantuan sosial masyarakat terdampak virus corona baru atau COVID-19 tersebut akan diantar ke rumah masing-masing penerima.

Hal ini dilakukan mengacu kepada protokol kesehatan penanganan COVID-19 sehingga tidak menciptakan kerumunan atau antrean ketika penyaluran bantuan sosial tersebut berlangsung.

"Pengambilannya tetap menjaga physical distancing atau jaga jarak. Rencananya akan kami antar ke rumah masing-masing," katanya.

Menurut dia, pihaknya akan membentuk tim yang bertugas untuk menyalurkan bantuan tersebut dengan cara turun langsung ke rumah warga yang menjadi penerima.

"Kami akan bentuk sebanyak 10 tim nantinya bantuan itu akan disalurkan oleh 10 tim yang telah dibentuk ke desa-desa," ujarnya.

Hendra menambahkan, bantuan tersebut senilari Rp250 ribu dan dikonversikan ke dalam bentuk sembako.

"Mungkin untuk minggu ini pengadaannya dulu jadi penyalurannya di minggu depan," katanya.

Pewarta: Apriliansyah

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020