Pemerintah Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menyiapkan sebanyak 25.000 ekor ayam merah untuk memenuhi kebutuhan masyarakat jelang Lebaran Idul Fitri 1441 Hijriah.
"Stok terakhir ayam ada 25.000 ekor yang saat ini ada di peternak-peternak," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Belitung, Destika Effenly di Tanjung Pandan, Jumat.
Menurut dia, hal ini dilakukan guna menyiasati terbatasnya ketersediaan ayam broiler atau ayam ras pedaging di daerah itu, karena pasokan dari luar daerah yang tersendat.
"Stok ayam potong sebenarnya bukan habis, hanya Peternak mengantisipasi agar jangan adanya lonjakan, mereka juga mengatur pengeluaran," ujarnya.
Destika memastikan permintaan terhadap ayam potong makin meningkat seiring dengan makin dekatnya Lebaran Idul Fitri 1441 Hijriah.
Jika ketersediaan masih kurang, tambah dia, pihaknya berencana mendatangkan ayam potong dari Pulau Bangka guna memenuhi kebutuhan masyarakat di daerah itu.
"Oleh karena itu, kami usahakan mendatangkan ayam potong dari Bangka sebagai antisipasi, jangan sampai terjadinya lonjakan harga ayam nanti," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
"Stok terakhir ayam ada 25.000 ekor yang saat ini ada di peternak-peternak," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Belitung, Destika Effenly di Tanjung Pandan, Jumat.
Menurut dia, hal ini dilakukan guna menyiasati terbatasnya ketersediaan ayam broiler atau ayam ras pedaging di daerah itu, karena pasokan dari luar daerah yang tersendat.
"Stok ayam potong sebenarnya bukan habis, hanya Peternak mengantisipasi agar jangan adanya lonjakan, mereka juga mengatur pengeluaran," ujarnya.
Destika memastikan permintaan terhadap ayam potong makin meningkat seiring dengan makin dekatnya Lebaran Idul Fitri 1441 Hijriah.
Jika ketersediaan masih kurang, tambah dia, pihaknya berencana mendatangkan ayam potong dari Pulau Bangka guna memenuhi kebutuhan masyarakat di daerah itu.
"Oleh karena itu, kami usahakan mendatangkan ayam potong dari Bangka sebagai antisipasi, jangan sampai terjadinya lonjakan harga ayam nanti," katanya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020