Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, membantah kabar yang beredar di masyarakat tentang adanya warga terpapar COVID-19.

"Masyarakat jangan mudah percaya, sebaiknya mendatangi pihak yang berkompeten terkait kasus COVID-19," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka Tengah, dr Bahrun R Siregar di Koba, Jumat.

Hal itu dikemukakannya menipis kabar yang santer beredar dan membuat warga heboh terkait adanya informasi warga di Kecamatan Lubuk Besar terpapar COVID-19.

"Jangan mudah percaya dengan informasi yang kebenaranya masih diragukan, apalagi itu informasi yang beredar luas di media sosial," ujarnya.

Ia menegaskan warga yang dimaksud sudah dilakukan pemeriksaan dan sama sekali tidak terpapar virus corona.

"Warga itu hanya gejala flu biasa, bukan gejala virus corona. Jadi masyarakat jangan ikut menyebarkan informasi yang itu belum tentu benar," ujarnya.

Bahrun menegaskan hingga sekarang hanya tercatat dua warga yang dinyatakan terkonfirmasi positif COVID-19.

"Hanya dua kasus positif, tidak ada penambahan kasus. Dua kasus itu sedang dalam penanganan medis dan sudah ada perkembangan menuju negatif," ujarnya.

Pewarta: Ahmadi

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020