Pemerintah Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menerima bantuan sarana perdagangan berupa 10 buah rombong atau gerobak motor dari Kementerian Perindustrian RI.
Kepala Dinas Ketenagakerjaan Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bangka M Dalyan Amri di Sungailiat Kamis mengatakan 10 buah rombong motor tersebut akan disalurkan bagi pedagang keliling seperti penjual bakso, penjual es dan penjual lainnya.
"Dengan bantuan sarana perdagangan tersebut diharapkan mampu membantu meningkatkan pendapatan pedagang," jelasnya.
Selain bantuan 10 buah rombong motor, kata dia, Kementerian Perindustrian RI menyalurkan bantuan dua buah lemari untuk Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) guna menyimpan atau tempat promosi hasil kerajinan masyarakat.
"Pemerintah pusat dan daerah sepakat mendorong pelaku usaha mikro untuk tetap terus berkembang sehingga kesejahteraan masyarakat meningkat," jelasnya.
M Dalyan Amri mengatakan pihaknya melakukan pendataan pedagang mikro atau pedagang di pasar tradisional guna validasi data akurat sebagai dasar pemerintah daerah menentukan kebijakan.
"Kita berharap wabah COVID-19 dapat segera berakhir sehingga aktivitas pelaku industri kecil menengah dapat kembali pulih seperti semua dan tatanan perekonomian meningkat," jelasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
Kepala Dinas Ketenagakerjaan Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bangka M Dalyan Amri di Sungailiat Kamis mengatakan 10 buah rombong motor tersebut akan disalurkan bagi pedagang keliling seperti penjual bakso, penjual es dan penjual lainnya.
"Dengan bantuan sarana perdagangan tersebut diharapkan mampu membantu meningkatkan pendapatan pedagang," jelasnya.
Selain bantuan 10 buah rombong motor, kata dia, Kementerian Perindustrian RI menyalurkan bantuan dua buah lemari untuk Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) guna menyimpan atau tempat promosi hasil kerajinan masyarakat.
"Pemerintah pusat dan daerah sepakat mendorong pelaku usaha mikro untuk tetap terus berkembang sehingga kesejahteraan masyarakat meningkat," jelasnya.
M Dalyan Amri mengatakan pihaknya melakukan pendataan pedagang mikro atau pedagang di pasar tradisional guna validasi data akurat sebagai dasar pemerintah daerah menentukan kebijakan.
"Kita berharap wabah COVID-19 dapat segera berakhir sehingga aktivitas pelaku industri kecil menengah dapat kembali pulih seperti semua dan tatanan perekonomian meningkat," jelasnya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020