Penemuan tas berisi mayat bayi yang menggegerkan warga Timur Indah V Kelurahan Sidomulyo Kecamatan Gading Cempaka Kota Bengkulu.
Penuturan warga menyebutkan tas tersebut sudah terlihat di lokasi kejadian sejak Sabtu (11/7) siang.
Baca juga: Polisi periksa seorang saksi terkait penemuan mayat bayi di Bengkulu
"Saya liat tas tersebut ada sejak hari Sabtu siang waktu mau pulang dari pasar," kata salah satu warga Ferianto di lokasi, Senin.
Namun ia mengira tas tersebut berisi sampah sehingga tidak terlalu menghiraukan.
Yan Febrianto menyebutkan kronologis penemuan mayat bayi tersebut berawal saat anaknya membangunkan dirinya untuk menebang pohon yang hampir tumbang.
Kemudian saat ingin memotong pohon tersebut, ia melihat ada sebuah tas di depan rumah .
"Saya kira sampah sebab banyak masyarakat yang membuang sampah ke daerah ini," ujarnya.
Lalu ia berniat untuk membakar tas tersebut, namun saat diangkat tas tersebut berat dan ketika dibuka ada hordeng warna pink.
Saat ditarik hordeng tersebut ia melihat kepala bayi, namun masih kurang jelas dan ia tarik lagi sehingga keliatan hidung dan mata bayi tersebut.
"Kebetulan ada warga yang belum berangkat kerja dan saya langsung panggil untuk menyaksikan dan langsung menghubungi polres," terangnya.
Untuk diketahui tas yang berisi bayi tersebut merupakan tas kain jinjing warna biru dan saat ini jasad bayi tersebut telah dibawa ke rumah sakit Bhayangkara untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
Penuturan warga menyebutkan tas tersebut sudah terlihat di lokasi kejadian sejak Sabtu (11/7) siang.
Baca juga: Polisi periksa seorang saksi terkait penemuan mayat bayi di Bengkulu
"Saya liat tas tersebut ada sejak hari Sabtu siang waktu mau pulang dari pasar," kata salah satu warga Ferianto di lokasi, Senin.
Namun ia mengira tas tersebut berisi sampah sehingga tidak terlalu menghiraukan.
Yan Febrianto menyebutkan kronologis penemuan mayat bayi tersebut berawal saat anaknya membangunkan dirinya untuk menebang pohon yang hampir tumbang.
Kemudian saat ingin memotong pohon tersebut, ia melihat ada sebuah tas di depan rumah .
"Saya kira sampah sebab banyak masyarakat yang membuang sampah ke daerah ini," ujarnya.
Lalu ia berniat untuk membakar tas tersebut, namun saat diangkat tas tersebut berat dan ketika dibuka ada hordeng warna pink.
Saat ditarik hordeng tersebut ia melihat kepala bayi, namun masih kurang jelas dan ia tarik lagi sehingga keliatan hidung dan mata bayi tersebut.
"Kebetulan ada warga yang belum berangkat kerja dan saya langsung panggil untuk menyaksikan dan langsung menghubungi polres," terangnya.
Untuk diketahui tas yang berisi bayi tersebut merupakan tas kain jinjing warna biru dan saat ini jasad bayi tersebut telah dibawa ke rumah sakit Bhayangkara untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020