Bupati Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Mulkan memberikan apresiasi penyaluran bantuan langsung tunai dana desa (BLT DD) oleh pemerintah desa di daerahnya untuk warga terdampak COVID-19 berjalan lancar.
"Saya memberikan apresiasi seluruh pemerintah desa yang sukses menyalurkan BLT DD mulai tahap pertama sampai tahap ketiga berjalan lancar," kata Mulkan di Sungailiat, Rabu.
Dia mengatakan, BLT bersumber dari dana desa di masing-masing pemerintah desa sebesar Rp600 ribu selama tiga bulan memberikan manfaat bagi warga terdampak COVID-19.
"Saya minta warga penerima bantuan tunai itu dapat memanfaatkan sebaik mungkin untuk kepentingan keluarga," jelasnya.
Sementara Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Bangka, Tony Marza, mengatakan, penerima BLT DD di Kabupaten Bangka sebanyak 7.431 kk yang tersebar 62 desa.
"Jumlah penerima BLT dana desa tahap ke tiga sama jumlahnya dengan penerima tahap kedua atau lebih sedikit dibanding jumlah penerima bantuan tahap pertama sebanyak 7.484 kk," katanya.
Dikatakan, pengurangan penerima BLT dana desa pada tahap ketiga itu karena dilakukan validasi data penerima tahap pertama yang diketahui ada sejumlah warga yang dianggap tidak layak penerima BLT.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
"Saya memberikan apresiasi seluruh pemerintah desa yang sukses menyalurkan BLT DD mulai tahap pertama sampai tahap ketiga berjalan lancar," kata Mulkan di Sungailiat, Rabu.
Dia mengatakan, BLT bersumber dari dana desa di masing-masing pemerintah desa sebesar Rp600 ribu selama tiga bulan memberikan manfaat bagi warga terdampak COVID-19.
"Saya minta warga penerima bantuan tunai itu dapat memanfaatkan sebaik mungkin untuk kepentingan keluarga," jelasnya.
Sementara Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Bangka, Tony Marza, mengatakan, penerima BLT DD di Kabupaten Bangka sebanyak 7.431 kk yang tersebar 62 desa.
"Jumlah penerima BLT dana desa tahap ke tiga sama jumlahnya dengan penerima tahap kedua atau lebih sedikit dibanding jumlah penerima bantuan tahap pertama sebanyak 7.484 kk," katanya.
Dikatakan, pengurangan penerima BLT dana desa pada tahap ketiga itu karena dilakukan validasi data penerima tahap pertama yang diketahui ada sejumlah warga yang dianggap tidak layak penerima BLT.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020