Pusat Pengendalian Operasi Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan kasus COVID-19 bertambah empat pasien, sehingga jumlah total kasus warga terkonfirmasi virus berbahaya menjadi 239 orang.
"Hasil tes swab PCR pada Minggu (30/8), empat orang ini dinyatakan positif terkonfirmasi COVID-19," kata Sekretaris Pelaksana Pusdalops BPBD Provinsi Kepulauan Babel, Mikron Antariksa di Pangkalpinang, Senin.
Ia mengatakan penambahan empat kasus COVID-19 terdapat di Kota Pangkalpinang sebanyak dua orang yaitu S-T (44) perempuan beralamat di Jalan Depati Hamzah, Bukit Intan dan N-B, (15) perempuan, berdomisili di Jalan Pinang Raya, Bukit Merapin.
Sementara dua kasus baru lainnya di Kabupaten Bangka berinisial I-S (55) laki-laki, berdomisili di rumah dinas LPP RRI, Jalan A Yani Sungailiat, L-G (53) laki-laki, beralamat di Perumahan Taman Pesona Bangka Sungailiat, sementara kasus di kabupaten lainnya masih tetap atau tidak ada penambahan kasus.
"Saat ini sebanyak 20 dari 239 jumlah total pasien terkonfirmasi COVID-19 sedang menjalani perawatan isolasi, sementara pasien lainnya dinyatakan sembuh," ujarnya.
Menurut dia dengan adanya penambahan empat kasus ini, maka jumlah warga Kota Pangkalpinang positif virus corona ini bertambah menjadi 78 orang, Bangka bertambah menjadi 73 orang, sementara Kabupaten Bangka Tengah bertahan 17 kasus.
Selanjutnya, jumlah kasus COVID-19 kumulatif di Kabupaten Bangka Barat sebanyak 22 orang, Bangka Selatan 9 orang, Belitung 28 orang dan Belitung Timur 12 orang.
Sementara itu, jumlah secara kumulatif kasus konfirmasi COVID-19 di Provinsi Kepulauan Babel sebanyak 239 (bertambah 4), dalam isolasi/perawatan 20 (bertambah 4), dinyatakan selesai isolasi atau sehat/bebas Covid-19 217 orang, meninggal dunia 2 orang dan meninggal dunia probable 1 orang.
"Saat ini persentase tingkat orang yang selesai isolasi dan dinyatakan sehat dari Covid-19 di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengalami penurunan yakni berada di angka 90,79 persen, sementara kematian orang yang terkonfirmasi Covid-19 berada di angka 0,84 persen," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
"Hasil tes swab PCR pada Minggu (30/8), empat orang ini dinyatakan positif terkonfirmasi COVID-19," kata Sekretaris Pelaksana Pusdalops BPBD Provinsi Kepulauan Babel, Mikron Antariksa di Pangkalpinang, Senin.
Ia mengatakan penambahan empat kasus COVID-19 terdapat di Kota Pangkalpinang sebanyak dua orang yaitu S-T (44) perempuan beralamat di Jalan Depati Hamzah, Bukit Intan dan N-B, (15) perempuan, berdomisili di Jalan Pinang Raya, Bukit Merapin.
Sementara dua kasus baru lainnya di Kabupaten Bangka berinisial I-S (55) laki-laki, berdomisili di rumah dinas LPP RRI, Jalan A Yani Sungailiat, L-G (53) laki-laki, beralamat di Perumahan Taman Pesona Bangka Sungailiat, sementara kasus di kabupaten lainnya masih tetap atau tidak ada penambahan kasus.
"Saat ini sebanyak 20 dari 239 jumlah total pasien terkonfirmasi COVID-19 sedang menjalani perawatan isolasi, sementara pasien lainnya dinyatakan sembuh," ujarnya.
Menurut dia dengan adanya penambahan empat kasus ini, maka jumlah warga Kota Pangkalpinang positif virus corona ini bertambah menjadi 78 orang, Bangka bertambah menjadi 73 orang, sementara Kabupaten Bangka Tengah bertahan 17 kasus.
Selanjutnya, jumlah kasus COVID-19 kumulatif di Kabupaten Bangka Barat sebanyak 22 orang, Bangka Selatan 9 orang, Belitung 28 orang dan Belitung Timur 12 orang.
Sementara itu, jumlah secara kumulatif kasus konfirmasi COVID-19 di Provinsi Kepulauan Babel sebanyak 239 (bertambah 4), dalam isolasi/perawatan 20 (bertambah 4), dinyatakan selesai isolasi atau sehat/bebas Covid-19 217 orang, meninggal dunia 2 orang dan meninggal dunia probable 1 orang.
"Saat ini persentase tingkat orang yang selesai isolasi dan dinyatakan sehat dari Covid-19 di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengalami penurunan yakni berada di angka 90,79 persen, sementara kematian orang yang terkonfirmasi Covid-19 berada di angka 0,84 persen," katanya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020