Ketua DPRD Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Iskandar, memberikan apresiasi kepada pemerintah daerah setempat terkait dengan pemberian imunisasi difteri bagi anak dan balita guna mencegah penyakit infeksi menular yang dapat menyebabkan sesak napas itu.
"Saya menyambut dan memberikan apresiasi penuh kepada pemerintah daerah melalui dinas terkait yang melaksanakan kegiatan gerakan pemberian vaksin difteri dengan harapan, anak-anak dapat tumbuh sehat dan cerdas," katanya di Sungailiat, Selasa (15/9), menanggapi pekan imunisasi "out break response imunization" (ORI) pemberian vaksin difteri.
Ia mengemukakan kegiatan yang sama dilakukan secara merata bagi anak dan balita yang tersebar di seluruh desa di delapan kecamatan sehingga pencegahan dini penyakit infeksi menular yang dapat menyebabkan sesak napas itu dapat teratasi dengan baik.
"Kami akan mendukung penuh semua program pemerintah daerah, terutama masalah pencegahan dan penanganan penyakit dengan harapan ke depannya masyarakat sehat dan sejahtera," kata dia.
Dia mengatakan pelayanan kesehatan masyarakat adalah hak dasar yang harus terpenuhi setiap warga dengan berbagai program pelayanan dari pemerintah, peningkatkan pelayanan, dan sarana kesehatan.
Terkait dengan masalah kesehatan, Iskandar mengajak seluruh lapisan masyarakat meningkatkan disiplin dalam penerapan protokol kesehatan COVID-19 dengan memakai masker setiap keluar rumah, menjaga jarak atau menghindari kerumunan, serta rutin mencuci tangan dengan sabun di air yang mengalir.
Berdasarkan data dari pusat informasi COVID-19 Kabupaten Bangka, sampai dengan Selasa (15/9) tercatat 81 warga terkonfirmasi positif COVID-19 dengan 71 orang sudah dinyatakan sembuh.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
"Saya menyambut dan memberikan apresiasi penuh kepada pemerintah daerah melalui dinas terkait yang melaksanakan kegiatan gerakan pemberian vaksin difteri dengan harapan, anak-anak dapat tumbuh sehat dan cerdas," katanya di Sungailiat, Selasa (15/9), menanggapi pekan imunisasi "out break response imunization" (ORI) pemberian vaksin difteri.
Ia mengemukakan kegiatan yang sama dilakukan secara merata bagi anak dan balita yang tersebar di seluruh desa di delapan kecamatan sehingga pencegahan dini penyakit infeksi menular yang dapat menyebabkan sesak napas itu dapat teratasi dengan baik.
"Kami akan mendukung penuh semua program pemerintah daerah, terutama masalah pencegahan dan penanganan penyakit dengan harapan ke depannya masyarakat sehat dan sejahtera," kata dia.
Dia mengatakan pelayanan kesehatan masyarakat adalah hak dasar yang harus terpenuhi setiap warga dengan berbagai program pelayanan dari pemerintah, peningkatkan pelayanan, dan sarana kesehatan.
Terkait dengan masalah kesehatan, Iskandar mengajak seluruh lapisan masyarakat meningkatkan disiplin dalam penerapan protokol kesehatan COVID-19 dengan memakai masker setiap keluar rumah, menjaga jarak atau menghindari kerumunan, serta rutin mencuci tangan dengan sabun di air yang mengalir.
Berdasarkan data dari pusat informasi COVID-19 Kabupaten Bangka, sampai dengan Selasa (15/9) tercatat 81 warga terkonfirmasi positif COVID-19 dengan 71 orang sudah dinyatakan sembuh.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020