Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bangka Selatan (Basel) menggelar Rapat Paripurna dalam acara penandatanganan Nota Kesepakatan tentang rancangan KU-APBD, PPAS dan penetapan Propemperda TA 2021, Selasa (3/11) siang.

Rapat Paripurna dibuka Ketua DPRD Basel Erwin Asmadi serta dihadiri Bupati Justiar Noer diwakili Penkabat (Pj) Sekertaris Daerah (Sekda) Achmad Ansyori, Pimpinan dan Anggota DPRD Basel, Forkopimda serta Pimpinan OPD di Pemkab Basel.
 

Pj Sekda Basel Achmad Ansyori menyebut, proyeksi untuk pendapatan tahun 2021 adalah sebesar Rp 759.339.920.863 dan belanja Rp 759.339.920.863. Silpa diproyeksikan menurun seiring efeketinya penggunaan anggaran.

Dengan demikian perumusan program kegiatan dan alokasi anggaran diharapkan menimbulkan multiplier effec bagi perekonomian daerah. Untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan percepatan pemulihan ekonomi dan dampak Covid-19.
 

"Jadi tema pembangunan basel tahun 2021 adalah mempercepat pemulihan ekonomi melalui pembangunan infrastruktur berbasis masyarakat atau padat karya. Dengan menjamin kualitas pelayanan kesehatan dan sumber daya manusia," ujarnya.

Sementara itu, lanjut Ansyori Propemperda merupakan kebutuhan mendesak yang harus segera diwujudkan. Dengan tetap berpedoman pada prinsip pembentukan Perundang-undangan yaitu prinsip yuridis, sosiologis dan prinsip filosopis.
 


"Maka eksekutif dan legislatif sepakat dan menyusun dan merumuskan program legislasi daerah atau prolegda tahun 2021. Dengan adanya penetapan propemperda tahun 2021, kami sepakat melaksanakan prolegda sesuai skala prioritas yang telah ditetapkan," jelasnya.

Pewarta: Eko SR

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020