Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman membuka rapat pemetaan potensi pada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Babel untuk menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Dalam rapat ini, Gubernur Erzaldi mendengarkan paparan mengenai target penerimaan retribusi 2021 yang telah disusun oleh beberapa OPD seperti Dinas Tenaga Kerja Provinsi Kepulauan Babel, Dinas Kelautan dan Perikanan Babel, Dinas Kesehatan Babel, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Babel, serta Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kepulauan Babel.
Erzaldi menegaskan agar kepala OPD optimis dalam menetapkan target penerimaan retribusi guna meningkatkan PAD Pemprov Kepulauan Babel untuk tahun anggaran 2021 nanti.
Hal ini mengingat kondisi anggaran Pemprov Babel yang mengalami defisit, sehingga perlu dilakukan pemetaan mengenai potensi yang dapat digali dalam upaya menambah PAD Pemprov Babel.
"Kita harus optimis dalam menentukan target pendapatan, pasang batas atas agar kita bisa semangat, terpacu untuk mengejar target penerimaan retribusi tersebut," ujarnya.
Berbagai strategi disarankan oleh Gubernur Erzaldi kepada para kepala OPD agar dapat meningkatkan jumlah penerimaan retribusi. Diharapkan juga kepada kepala OPD agar dapat lebih rinci dan teliti lagi mendata sumber-sumber pendapatan retribusi ini.
Terlebih saat ini OPD telah memiliki berbagai peralatan yang bagus dan canggih dalam memberikan pelayanan kepada perusahaan ataupun masyarakat.
"Misalnya alat-alat yang dimiliki oleh UPTD Rumah Promosi dan Kemasan Disperindag Prov. Kepulauan Babel ini sudah canggih dan bagus, tentu bisa lebih optimis dalam menentukan target retribusi jasa usahanya," ujarnya.
Hal serupa juga dikemukakan oleh Sekda Babel, Naziarto yang turut menghadiri rapat pemetaan potensi OPD ini. Harapannya agar kepala OPD bisa menggenjot pendapatan retribusi, memetakan masalah yang ada, mencari solusinya, dan menyusun langkah-langkah yang harus dilakukan untuk meningkatkan pendapatan retribusi.
"Para kepala bidang di OPD juga harus memacu diri guna mendukung tercapainya target PAD yang sudah ditetapkan. Bahkan, jika memungkinkan bisa melebihi target yang ditetapkan," ujarnya.
Kepala Bakuda Provinsi Kepulauan Babel, Fery Afriyanto yang juga hadir dalam rapat ini menjelaskan bahwa total target retribusi tahun 2021 sementara ini berjumlah sebesar Rp 20 miliar yang telah dimasukkan ke dalam struktur RAPBD Tahun Anggaran 2021.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
Dalam rapat ini, Gubernur Erzaldi mendengarkan paparan mengenai target penerimaan retribusi 2021 yang telah disusun oleh beberapa OPD seperti Dinas Tenaga Kerja Provinsi Kepulauan Babel, Dinas Kelautan dan Perikanan Babel, Dinas Kesehatan Babel, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Babel, serta Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kepulauan Babel.
Erzaldi menegaskan agar kepala OPD optimis dalam menetapkan target penerimaan retribusi guna meningkatkan PAD Pemprov Kepulauan Babel untuk tahun anggaran 2021 nanti.
Hal ini mengingat kondisi anggaran Pemprov Babel yang mengalami defisit, sehingga perlu dilakukan pemetaan mengenai potensi yang dapat digali dalam upaya menambah PAD Pemprov Babel.
"Kita harus optimis dalam menentukan target pendapatan, pasang batas atas agar kita bisa semangat, terpacu untuk mengejar target penerimaan retribusi tersebut," ujarnya.
Berbagai strategi disarankan oleh Gubernur Erzaldi kepada para kepala OPD agar dapat meningkatkan jumlah penerimaan retribusi. Diharapkan juga kepada kepala OPD agar dapat lebih rinci dan teliti lagi mendata sumber-sumber pendapatan retribusi ini.
Terlebih saat ini OPD telah memiliki berbagai peralatan yang bagus dan canggih dalam memberikan pelayanan kepada perusahaan ataupun masyarakat.
"Misalnya alat-alat yang dimiliki oleh UPTD Rumah Promosi dan Kemasan Disperindag Prov. Kepulauan Babel ini sudah canggih dan bagus, tentu bisa lebih optimis dalam menentukan target retribusi jasa usahanya," ujarnya.
Hal serupa juga dikemukakan oleh Sekda Babel, Naziarto yang turut menghadiri rapat pemetaan potensi OPD ini. Harapannya agar kepala OPD bisa menggenjot pendapatan retribusi, memetakan masalah yang ada, mencari solusinya, dan menyusun langkah-langkah yang harus dilakukan untuk meningkatkan pendapatan retribusi.
"Para kepala bidang di OPD juga harus memacu diri guna mendukung tercapainya target PAD yang sudah ditetapkan. Bahkan, jika memungkinkan bisa melebihi target yang ditetapkan," ujarnya.
Kepala Bakuda Provinsi Kepulauan Babel, Fery Afriyanto yang juga hadir dalam rapat ini menjelaskan bahwa total target retribusi tahun 2021 sementara ini berjumlah sebesar Rp 20 miliar yang telah dimasukkan ke dalam struktur RAPBD Tahun Anggaran 2021.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020