Kian tahun, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung kian menjadi sorotan sebagai salah satu provinsi yang menunjukkan perkembangan yang luar biasa serta menjadi perhitungan sebagai provinsi unggulan di Indonesia, terutama dalam pengawasan Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman.
Visi dan misinya untuk mewujudkan Babel yang sejahtera berhasil diselesaikan dengan apik dalam waktu yang bahkan tidak mencapai 4 tahun. Dengan koordinasi yang diatur bersama para Forkopimda Babel, ASN, lembaga swasta, yayasan, komunitas, serta masyarakat dari berbagai kalangan Erzaldi Rosman berhasil menarik perhatian berbagai pihak untuk memberikan apresiasi atas hasil kerja keras dan kerja cerdasnya yang luar biasa. Apalagi tahun 2020 ini mengharuskan kita untuk membatasi pergerakan serta harus terus beradaptasi dan berinovasi agar dapat terus bekerja meski di tengah pandemi Covid-19.
Jika kita lihat dari segi luas wilayah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung hanyalah provinsi kecil yang akses keluar masuknya masih terbatas serta perkembangan pembangunannya pun masih terbilang kurang jika dibandingkan dengan provinsi lain di Indonesia. Namun, siapa sangka? Salah satu provinsi kepulauan di Indonesia ini berhasil meyakinkan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo untuk memberikan status sebagai Provinsi Terbaik Kedua se-Indonesia dalam Penanganan Covid-19 serta penghargaan dari BNPB pada puncak peringatan Hari Pengurangan Resiko Bencana Tahun 2020.
Presiden Jokowi bahkan juga mempercayai Babel untuk membuka kembali pariwisatanya di era adaptasi kebiasaan baru atas bentuk apresiasi kerja keras dan cerdas Erzaldi Rosman serta berbagai pihak yang berhasil menekan angka Covid-19 di Babel. Tidak menyia-nyiakan waktunya, Erzaldi Rosman segera menyiapkan kebijakan pariwisata yang berkolaborasi dengan pihak UMKM dengan menerapkan konsep adaptasi kebiasaan baru. Dengan kebijakan yang agresif namun terukur, Erzaldi Rosman diberikan penghargaan sebagai Pimpinan Daerah Pendorong Pengembangan Sektor Pertanian dan Pariwisata dan Penganugerahan Indonesia Property & Bank Award (IPBA) XV ABPEDNAS AWARD II tahun 2020, bahkan salah satu programnya mendapatkan Rekor Indonesia MURI Penghargaan Museum Rekor Dunia Indonesia atas rekor Pameran Produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) secara virtual dari Tali Tambang Terpanjang.
Tentunya kita masih ingat, tindakan Erzaldi Rosman dalam membatasi penerbangan menjadi sehari sekali, mengadakan alat tes swab PCR, serta menyegerakan kebijakan-kebijakan yang digunakan untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 menjadi salah satu pemicu Babel dalam mendapatkan apresiasi ini.
Meski merupakan provinsi kecil, Babel membuktikan bahwa inovasinya mampu membantu Indonesia terutama dalam menangani Covid-19. Dengan bekerja sama bersama Alghozi, seorang pemuda daerah dalam pembuatan serta pengembangan aplikasi yang diberi nama FightCovid-19, Babel berhasil meraih penghargaan Top Inovasi Pelayanan Publik dan Apresiasi Inovasi Pelayanan Publik Penanganan Covid-19 serta Top Kompetisi Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik tahun 2020. Tidak berhenti sampai di sana, Babel juga menerima Penghargaan Apresiasi Inovasi Pelayanan Publik Penanganan Covid-19 (FightCovid-19 Bangka Belitung) dari Kemenpan RB Republik Indonesia. Selain itu, Bangka Belitung juga dinobatkan sebagai Provinsi Sangat Inovatif dari Innovative Government Award (IGA) 2020.
Selain langkah dan kebijakan yang tegas dan terukur, Erzaldi Rosman ingin agar segala informasi yang dibutuhkan oleh masyarakat tersedia secara transparan untuk menghindari adanya kecemasan disinformasi atau penyebaran hoaks apalagi di tengah pandemi Covid-19 yang membutuhkan imunitas tubuh dan mental yang lebih kuat.
Berbagai kebijakan program dilakukan dengan berkoodinasi bersama Bidang Informasi dan Komunikasi Publik Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kepulauan Bangka Belitung untuk menyediakan informasi yang cepat, tepat, dan akurat bagi masyarakat.
Menyadari kerja keras Babel dalam menyediakan informasi bagi masyarakat, Komisi Informasi Republik Indonesia mengapresiasi Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung di bawah pengawasan Erzaldi Rosman dengan memperoleh Penganugerahan Keterbukaan Informasi Publik tahun 2020 yang sebelumnya dikategorikan tidak informatif menjadi Provinsi yang Informatif. Padahal harapan Erzaldi Rosman hanya agar masyarakat mendapatkan informasi, namun berbagai lembaga mengapresiasi niat baik dari Erzaldi Rosman ini. Erzaldi Rosman dianugerahi Asosiasi Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi se-Indonesia (Askompsi) dalam Askompsi Awards sebagai "Gubernur yang Dinilai Paling Banyak Berkontribusi dan Mendukung Kebijakan Anggaran Diskominfo di Daerah Bangka Belitung, Kategori Cepat Tanggap" hingga penghargaan lainnya seperti Penghargaan Most Engaging Pemerintah Provinsi dalam Government Social Media (GSM) Awards, Penghargaan LPPL Kategori Paling Aktif se-Indonesia dan LPPL Kategori Penggerak dalam Penghargaan Anugerah Indonesiapersada.id Award.
Tahun 2020 memang menjadi tahun yang penuh tantangan. Meski begitu, Erzaldi Rosman tidak pernah kehabisan strategi untuk membuat semua kalangan masyarakat selalu sejahtera selama masih berkontribusi untuk Negeri Serumpun Sebalai ini. Bagi Erzaldi, pendidikan adalah yang nomor satu, tidak hanya ilmu namun juga perilaku sehari-hari. Guru adalah media pengantar yang menjadi pion utama dalam pengembangan pendidikan khususnya di Bangka Belitung. Erzaldi Rosman tidak mau guru hanya sebagai pahlawan tanpa tanda jasa, Erzaldi Rosman mengupayakan agar setiap guru mendapatkan tanda jasa yang setimpal dari pengabdian yang mereka berikan tanpa terkecuali. Melihat tindakan Erzaldi Rosman mengupayakan kesejahteraan para guru, Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) pun memberikan Anugerah Dwija Praja Nugraha 2020 dan menjadikan Erzaldi Rosman sebagai satu-satunya gubernur yang menerima penghargaan ini.
Tentunya, Erzaldi Rosman adalah manusia biasa yang memiliki keterbatasan, namun sebagai pemimpin, Erzaldi Rosman sebagai manusia dengan berbagai keterbatasan harus tahu cara mengatasi keterbatasan tersebut dan menjadikannya sebagai sebuah peluang. Peluang ini dibuat dengan melakukan koordinasi tanpa henti dengan berbagai pihak. Dengan sumpah yang diucapkannya sejak hari pertama saat menerima tampuk kepemimpinan sebagai gubernur, Erzaldi Rosman ingin semua masyarakat ikut terlibat dalam pembangunan Babel sesuai dengan sistem demokrasi dari rakyat dan untuk rakyat.
Melihat keseriusan ini, banyak pihak yang mengapresiasi Erzaldi Rosman atas usahanya membangun koordinasi tanpa henti seperti Apresiasi Kerja Sama Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dengan BRI dalam Penggunaan Fuel Card untuk Pengendalian BBM, Dedikasi dan Integritas Tinggi dalam Pelaksanaan Seleksi CPNS Formasi Tahun 2019 Wilayah Kerja Kantor Regional VII BKN Palembang, Gerakan Pekerja Perempuan Sehat Produktif (GP2SP), Penghargaan Anggota JDIHN Terbaik III Tingkat Provinsi (Kecil) pada Acara Pertemuan Nasional Pengelola JDIHN, Penghargaan Green Leadership “Nirwasita Tantra” Tingkat Provinsi, dan Pembina K3 2020 dan mendapatkan medali dan pin pembina K3 dari Kemnaker RI, bahkan penghargaan lainnya dengan total 33 penghargaan untuk tahun 2020.
Namun, Erzaldi Rosman menganggap semua penghargaan ini bukan hanya semata miliknya, Pemprov. Babel tapi bentuk apresiasi bagi masyarakat dan kalangan yang turut membantu mewujudkan Babel yang lebih sejahtera. Baginya, tujuan visi dan misinya kembali diberikan untuk masyarakat, dengan mewakafkan pikiran dan tenaganya, Erzaldi Rosman tidak melupakan janji-janjinya untuk memberikan apresiasi kepada masyarakat yang ikut bekerja keras dengan rutin memberikan bantuan sarana prasarana, bibit, pupuk, dan hal apapun yang dapat mendukung kerja petani, nelayan, serta UMKM. Dengan kerja sama yang tanpa henti ini, di akhir tahun ini, petani dapat bernapas lega dan membuat dapur mereka mengebul. Harga kelapa sawit beranjak naik, lada semakin meningkat, serta harga karet juga menanjak. Kombinasi naiknya harga tiga komoditi ini membuat para petani mulai merasakan efek yang positif di akhir tahun.
"Tidak boleh berpuas, nanti terlena," begitu kata Erzaldi Rosman dalam sebuah wawancara di RRI, Rabu (30/12/20). Baginya konsistensi adalah kunci. Di atas semuanya, mempertahankan kerja keras adalah yang paling penting. Dengan kerja keras dan kesabaran yang lain akan mengikuti dengan sendirinya. Melihat ini, kita dapat melihat bahwa sebenarnya yang dilakukan Erzaldi Rosman sangat sederhana, dengan niat yang tulus, strategi dan manajemen yang baik, eksekusi yang yakin maka hasilnya juga akan sesuai. Sesuai dengan rumus matematika, dengan menjumlahkan nilai-nilai positif maka hasil yang didapatkan pun pasti positif.
Erzaldi Rosman menganggap dengan tetap melayani sepenuh hati serta menerima saran dan kritik akan membuat dirinya menjadi pemimpin yang lebih baik karena, tak seorangpun ingin mengikuti pemimpin yang menganggap dirinya lebih baik daripada orang lain.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
Visi dan misinya untuk mewujudkan Babel yang sejahtera berhasil diselesaikan dengan apik dalam waktu yang bahkan tidak mencapai 4 tahun. Dengan koordinasi yang diatur bersama para Forkopimda Babel, ASN, lembaga swasta, yayasan, komunitas, serta masyarakat dari berbagai kalangan Erzaldi Rosman berhasil menarik perhatian berbagai pihak untuk memberikan apresiasi atas hasil kerja keras dan kerja cerdasnya yang luar biasa. Apalagi tahun 2020 ini mengharuskan kita untuk membatasi pergerakan serta harus terus beradaptasi dan berinovasi agar dapat terus bekerja meski di tengah pandemi Covid-19.
Jika kita lihat dari segi luas wilayah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung hanyalah provinsi kecil yang akses keluar masuknya masih terbatas serta perkembangan pembangunannya pun masih terbilang kurang jika dibandingkan dengan provinsi lain di Indonesia. Namun, siapa sangka? Salah satu provinsi kepulauan di Indonesia ini berhasil meyakinkan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo untuk memberikan status sebagai Provinsi Terbaik Kedua se-Indonesia dalam Penanganan Covid-19 serta penghargaan dari BNPB pada puncak peringatan Hari Pengurangan Resiko Bencana Tahun 2020.
Presiden Jokowi bahkan juga mempercayai Babel untuk membuka kembali pariwisatanya di era adaptasi kebiasaan baru atas bentuk apresiasi kerja keras dan cerdas Erzaldi Rosman serta berbagai pihak yang berhasil menekan angka Covid-19 di Babel. Tidak menyia-nyiakan waktunya, Erzaldi Rosman segera menyiapkan kebijakan pariwisata yang berkolaborasi dengan pihak UMKM dengan menerapkan konsep adaptasi kebiasaan baru. Dengan kebijakan yang agresif namun terukur, Erzaldi Rosman diberikan penghargaan sebagai Pimpinan Daerah Pendorong Pengembangan Sektor Pertanian dan Pariwisata dan Penganugerahan Indonesia Property & Bank Award (IPBA) XV ABPEDNAS AWARD II tahun 2020, bahkan salah satu programnya mendapatkan Rekor Indonesia MURI Penghargaan Museum Rekor Dunia Indonesia atas rekor Pameran Produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) secara virtual dari Tali Tambang Terpanjang.
Tentunya kita masih ingat, tindakan Erzaldi Rosman dalam membatasi penerbangan menjadi sehari sekali, mengadakan alat tes swab PCR, serta menyegerakan kebijakan-kebijakan yang digunakan untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 menjadi salah satu pemicu Babel dalam mendapatkan apresiasi ini.
Meski merupakan provinsi kecil, Babel membuktikan bahwa inovasinya mampu membantu Indonesia terutama dalam menangani Covid-19. Dengan bekerja sama bersama Alghozi, seorang pemuda daerah dalam pembuatan serta pengembangan aplikasi yang diberi nama FightCovid-19, Babel berhasil meraih penghargaan Top Inovasi Pelayanan Publik dan Apresiasi Inovasi Pelayanan Publik Penanganan Covid-19 serta Top Kompetisi Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik tahun 2020. Tidak berhenti sampai di sana, Babel juga menerima Penghargaan Apresiasi Inovasi Pelayanan Publik Penanganan Covid-19 (FightCovid-19 Bangka Belitung) dari Kemenpan RB Republik Indonesia. Selain itu, Bangka Belitung juga dinobatkan sebagai Provinsi Sangat Inovatif dari Innovative Government Award (IGA) 2020.
Selain langkah dan kebijakan yang tegas dan terukur, Erzaldi Rosman ingin agar segala informasi yang dibutuhkan oleh masyarakat tersedia secara transparan untuk menghindari adanya kecemasan disinformasi atau penyebaran hoaks apalagi di tengah pandemi Covid-19 yang membutuhkan imunitas tubuh dan mental yang lebih kuat.
Berbagai kebijakan program dilakukan dengan berkoodinasi bersama Bidang Informasi dan Komunikasi Publik Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kepulauan Bangka Belitung untuk menyediakan informasi yang cepat, tepat, dan akurat bagi masyarakat.
Menyadari kerja keras Babel dalam menyediakan informasi bagi masyarakat, Komisi Informasi Republik Indonesia mengapresiasi Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung di bawah pengawasan Erzaldi Rosman dengan memperoleh Penganugerahan Keterbukaan Informasi Publik tahun 2020 yang sebelumnya dikategorikan tidak informatif menjadi Provinsi yang Informatif. Padahal harapan Erzaldi Rosman hanya agar masyarakat mendapatkan informasi, namun berbagai lembaga mengapresiasi niat baik dari Erzaldi Rosman ini. Erzaldi Rosman dianugerahi Asosiasi Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi se-Indonesia (Askompsi) dalam Askompsi Awards sebagai "Gubernur yang Dinilai Paling Banyak Berkontribusi dan Mendukung Kebijakan Anggaran Diskominfo di Daerah Bangka Belitung, Kategori Cepat Tanggap" hingga penghargaan lainnya seperti Penghargaan Most Engaging Pemerintah Provinsi dalam Government Social Media (GSM) Awards, Penghargaan LPPL Kategori Paling Aktif se-Indonesia dan LPPL Kategori Penggerak dalam Penghargaan Anugerah Indonesiapersada.id Award.
Tahun 2020 memang menjadi tahun yang penuh tantangan. Meski begitu, Erzaldi Rosman tidak pernah kehabisan strategi untuk membuat semua kalangan masyarakat selalu sejahtera selama masih berkontribusi untuk Negeri Serumpun Sebalai ini. Bagi Erzaldi, pendidikan adalah yang nomor satu, tidak hanya ilmu namun juga perilaku sehari-hari. Guru adalah media pengantar yang menjadi pion utama dalam pengembangan pendidikan khususnya di Bangka Belitung. Erzaldi Rosman tidak mau guru hanya sebagai pahlawan tanpa tanda jasa, Erzaldi Rosman mengupayakan agar setiap guru mendapatkan tanda jasa yang setimpal dari pengabdian yang mereka berikan tanpa terkecuali. Melihat tindakan Erzaldi Rosman mengupayakan kesejahteraan para guru, Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) pun memberikan Anugerah Dwija Praja Nugraha 2020 dan menjadikan Erzaldi Rosman sebagai satu-satunya gubernur yang menerima penghargaan ini.
Tentunya, Erzaldi Rosman adalah manusia biasa yang memiliki keterbatasan, namun sebagai pemimpin, Erzaldi Rosman sebagai manusia dengan berbagai keterbatasan harus tahu cara mengatasi keterbatasan tersebut dan menjadikannya sebagai sebuah peluang. Peluang ini dibuat dengan melakukan koordinasi tanpa henti dengan berbagai pihak. Dengan sumpah yang diucapkannya sejak hari pertama saat menerima tampuk kepemimpinan sebagai gubernur, Erzaldi Rosman ingin semua masyarakat ikut terlibat dalam pembangunan Babel sesuai dengan sistem demokrasi dari rakyat dan untuk rakyat.
Melihat keseriusan ini, banyak pihak yang mengapresiasi Erzaldi Rosman atas usahanya membangun koordinasi tanpa henti seperti Apresiasi Kerja Sama Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dengan BRI dalam Penggunaan Fuel Card untuk Pengendalian BBM, Dedikasi dan Integritas Tinggi dalam Pelaksanaan Seleksi CPNS Formasi Tahun 2019 Wilayah Kerja Kantor Regional VII BKN Palembang, Gerakan Pekerja Perempuan Sehat Produktif (GP2SP), Penghargaan Anggota JDIHN Terbaik III Tingkat Provinsi (Kecil) pada Acara Pertemuan Nasional Pengelola JDIHN, Penghargaan Green Leadership “Nirwasita Tantra” Tingkat Provinsi, dan Pembina K3 2020 dan mendapatkan medali dan pin pembina K3 dari Kemnaker RI, bahkan penghargaan lainnya dengan total 33 penghargaan untuk tahun 2020.
Namun, Erzaldi Rosman menganggap semua penghargaan ini bukan hanya semata miliknya, Pemprov. Babel tapi bentuk apresiasi bagi masyarakat dan kalangan yang turut membantu mewujudkan Babel yang lebih sejahtera. Baginya, tujuan visi dan misinya kembali diberikan untuk masyarakat, dengan mewakafkan pikiran dan tenaganya, Erzaldi Rosman tidak melupakan janji-janjinya untuk memberikan apresiasi kepada masyarakat yang ikut bekerja keras dengan rutin memberikan bantuan sarana prasarana, bibit, pupuk, dan hal apapun yang dapat mendukung kerja petani, nelayan, serta UMKM. Dengan kerja sama yang tanpa henti ini, di akhir tahun ini, petani dapat bernapas lega dan membuat dapur mereka mengebul. Harga kelapa sawit beranjak naik, lada semakin meningkat, serta harga karet juga menanjak. Kombinasi naiknya harga tiga komoditi ini membuat para petani mulai merasakan efek yang positif di akhir tahun.
"Tidak boleh berpuas, nanti terlena," begitu kata Erzaldi Rosman dalam sebuah wawancara di RRI, Rabu (30/12/20). Baginya konsistensi adalah kunci. Di atas semuanya, mempertahankan kerja keras adalah yang paling penting. Dengan kerja keras dan kesabaran yang lain akan mengikuti dengan sendirinya. Melihat ini, kita dapat melihat bahwa sebenarnya yang dilakukan Erzaldi Rosman sangat sederhana, dengan niat yang tulus, strategi dan manajemen yang baik, eksekusi yang yakin maka hasilnya juga akan sesuai. Sesuai dengan rumus matematika, dengan menjumlahkan nilai-nilai positif maka hasil yang didapatkan pun pasti positif.
Erzaldi Rosman menganggap dengan tetap melayani sepenuh hati serta menerima saran dan kritik akan membuat dirinya menjadi pemimpin yang lebih baik karena, tak seorangpun ingin mengikuti pemimpin yang menganggap dirinya lebih baik daripada orang lain.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020