Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, membangun talud penahan gelombang guna mengantisipasi terjadinya banjir rob susulan di wilayah itu.
"Kami membangun talud untuk mengantisipasi sedikit hempasan gelombang," kata Plh Kepala BPBD Belitung, Hendri Suzanto di Tanjung Pandan, Rabu.
Baca juga: BPBD Belitung catat empat kelurahan di Tanjung Pandan terendam banjir
Baca juga: PDAM Belitung distribusikan air bersih untuk warga terdampak banjir
Menurut dia, talud pembatas tersebut dibuat dengan menggunakan karung yang diisi pasir kemudian diletakkan secara bertingkat di bibir pantai.
"Ada sekitar 600 karung total seluruhnya nanti kami susun bertingkat minial dapat tiga tingkat sudah lumayan," ujarnya.
Hendri menjelaskan, talud tersebut berfungsi untuk menahan hempasan gelombang pasang yang cukup tinggi di wilayah itu yang sebelumnya sempat terendam banjir oleh pasang air laut (rob).
"Karena besok prediksinya pasang air laut cukup tinggi khawatir jika ada angin kencang maka bisa memicu terjadi banjir rob," kata Hendri.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
"Kami membangun talud untuk mengantisipasi sedikit hempasan gelombang," kata Plh Kepala BPBD Belitung, Hendri Suzanto di Tanjung Pandan, Rabu.
Baca juga: BPBD Belitung catat empat kelurahan di Tanjung Pandan terendam banjir
Baca juga: PDAM Belitung distribusikan air bersih untuk warga terdampak banjir
Menurut dia, talud pembatas tersebut dibuat dengan menggunakan karung yang diisi pasir kemudian diletakkan secara bertingkat di bibir pantai.
"Ada sekitar 600 karung total seluruhnya nanti kami susun bertingkat minial dapat tiga tingkat sudah lumayan," ujarnya.
Hendri menjelaskan, talud tersebut berfungsi untuk menahan hempasan gelombang pasang yang cukup tinggi di wilayah itu yang sebelumnya sempat terendam banjir oleh pasang air laut (rob).
"Karena besok prediksinya pasang air laut cukup tinggi khawatir jika ada angin kencang maka bisa memicu terjadi banjir rob," kata Hendri.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021