Bupati Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Sahani Saleh menawarkan peluang investasi di sektor perikanan karena potensi hasil perikanan di daerah itu cukup melimpah.

"Peluang investasi di sektor perikanan di Belitung cukup banyak karena Belitung memang membutuhkan dukungan infrastruktur," katanya di Tanjung Pandan, Minggu.

Menurut dia, perairan Belitung memiliki potensi sumber daya kelautan dan perikanan yang melimpah karena berdampingan dengan laut Natuna, selat Karimata, laut Jawa dan selat Bangka.

Letak geografis Kabupaten Belitung juga sangat strategis karena berada di Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) I yang merupakan perlintasan Singapura - Australia.

"Sumber daya pesisir juga luar biasa seperti terumbu karang, padang lamun, rumput laut hutan bakau dan batu granit yang bisa menjadi daya tarik pariwisata," ujarnya.

Sahani menambahkan, potensi area perikanan tangkap di Belitung mencapai 226.295 hektare, potensi area perikanan budidaya 151.220 hektare dan perairan umum mencapai 1.200 hektare.

Sedangkan produksi perikanan tangkap pada tahun 2020 sebanyak 52.912 ton, produksi perikanan budidaya sebanyak 152 ton, produksi pengolahan ikan mencapai 8.095 ton, ekspor olahan ikan sebanyak 1.560 dan ekspor ikan kerapu hidup mencapai 65 ton.

"Kami berharap dengan potensi ini para investor bisa tertarik untuk menanamkan modalnya di sektor perikanan," katanya.

Pewarta: Apriliansyah

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021