Pangkalpinang (Antara Babel) - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bangka Belitung (Babel) akan melakukan pendataan ulang jumlah rumah tangga sasaran (RTS) 2011 agar penyaluran bantuan kesejahteraan kepada warga tersebut tepat sasaran.

"Pendataan ulang RTS agar data yang digunakan pemerintah dalam menanggulangi kemiskinan lebih valid," kata Kepala BPS Babel Herum Fadjarwati di Pangkalpinang, Selasa.

Hasil pendataan ulang itu akan digunakan untuk penyaluran bantuan Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Indonesia Pintar (KIP), Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) dan penyaluran beras miskin.

"Kami siap mendukung program pemerintah dalam menekan angka kemiskinan dengan menyiapkan data-data yang valid," ujarnya.

Menurut dia, pendataan ulang RTS itu dilakukan agar tidak ada lagi warga miskin yang tidak mendapatkan bantuan pemerintah dalam peningkatan kesejahteraannya.

"Pada pemerintahan Presiden Joko Widodo, kami belum mengetahui apakah masih menggunakan data BPS atau data yang dikelola pemerintah daerah," ujarnya.

Pendataan ulang RTS itu disebutnya sebagai antisipasi dalam mendukung program pemerintah menekan angka kemiskinan.

"Saat ini, kami masih menunggu kepastian dari BPS pusat, namun demikian, kami siap menyajikan data RTS akurat untuk mendukung kebijakan pemerintah dalam mensejahterakan masyarakat kurang mampu," ujarnya.

Jumlah RTS 2014 di Babel sebanyak 41.635 jiwa tersebar di tujuh kecamatan/kota dengan rincian RTS di Kabupaten Bangka sebanyak 9.182 RTS, Belitung 7.589 RTS, Bangka Barat 4.744 RTS, Bangka Tengah 6.972 RTS, Bangka Selatan 3.890 RTS, Belitung Timur 3.746 RTS, dan Pangkalpinang 5.512 RTS.

Pewarta: Aprionis

Editor : Mulki


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015