Gubernur kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman mengunjungi UPTD Puskesmas Taman Sari dengan didampingi Sesditjen P2P (Pencegahan dan Pengendalian Penyakit) Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Muhammad Budi Hidayat guna memantau proses pelaksanaan vaksinasi COVID-19 tahap pertama, bagi lansia.

"Tidak akan ada rasa apa-apa bu," kata Erzaldi saat mendampingi peserta vaksinasi, seorang ibu-ibu lansia yang telah berusia 60 tahun yang juga tampak tegang.

Dalam pantauan orang nomor satu di Babel tersebut, masyarakat Babel memiliki antusias yang tinggi terhadap vaksinasi COVID-19, sehingga diharapkan para undangan vaksinasi pada hari ini dapat memenuhi panggilan hingga sesuai target.

Erzaldi juga menyampaikan langsung kepada Sesditjen P2P Kemenkes agar memperbanyak ketersediaan vaksin di Bangka Belitung.l, karena minat masyarakat untuk vaksinasi ini sangat tinggi.

"Kami meminta kepada sesditjen agar memperbanyak suplai vaksin ke Babel, agar percepatan pelaksanaan vaksin bisa kita laksanakan," ujarnya.

Pihaknya berkeyakinan bahwa dengan semakin cepatnya pemberian vaksin ini maka pandemi akan menjadi lebih cepat teratasi. Namun yang telah menerima vaksin COVID-19 ini masyarakat juga harus tetap menerapkan protokol kesehatan meskipun sudah mendapatkan vaksin. 

"Kepada masyarakat yang sudah divaksin saya berharap tetap jaga dan laksanakan protokol kesehatan. Karena vaksin ini hanyalah salah satu cara, namun disiplin dalam kehidupan tetap harus dikedepankan," katanya.

Melihat cukup banyaknya peserta yang hadir, Erzaldi juga mengingatkan agar masyarakat tetap menjaga jarak dan mengenakan masker dengan benar.

"Tolong tetap jaga jarak. Sesudah suntik harus tetap mengenakan maskernya ya," katanya.

Pewarta: Elza Elvia

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021