PT Timah Tbk menebar 55 unit rumah ikan atau rupon di Laut Tanjung Gunung Kabupaten Bangka Tengah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, guna meningkatkan hasil tangkapan ikan nelayan tradisional daerah itu.

"Kami sangat berterima kasih kepada PT Timah membantu nelayan daerah ini," kata Kepala Desa Tanjung Gunung, Muslim saat menebar rupon di Laut Tanjung Gunung, Rabu.

Ia mengatakan bantuan 55 unit rumah ikan merupakan CSR PT Timah ini sangat membantu nelayan tradisional pancing Tanjung Gunung dalam meningkatkan hasil tangkapan ikan dan pendapatan keluarganya di tengah pandemi COVID-19.

"Alhamdulillah, PT Timah juga melibatkan para nelayan dalam pembuatan rupon ini, sehingga sangat membantu ekonomi keluarganya di tengah pandemi dan kondisi cuaca di laut yang kurang bersahabat," ujarnya.

Menurut dia, sekitar 60 persen warga Tanjung Gunung merupakan nelayan pancing, jaring dan bubu, sehingga dengan adanya bantuan rumah ikan dapat meningkatkan hasil tangkapan ikannya.

"Bantuan rumpon ini tidak hanya membantu tangkapan ikan nelayan, tetapi juga selaras dengan program pemerintah desa meningkatkan sektor pariwisata bahari," katanya.

Bendahara Kelompok Nelayan Semujur Indah, Junior mengatakan, pihaknya membuat sekitar 55 rumpon dengan lima jenis ditenggelamkan di tujuh titik Laut Tanjung Gunung, sehingga nantinya semakin banyak wilayah tangkapan baru nelayan.

"Alhamdulillah, kita nelayan terlibat dalam pembuatan dan penenggelaman rumah ikan ini," katanya.

Menurut dia, para nelayan mengerjakan puluhan rumpon ini dengan gotong royong namun tetap mendapatkan upah, sehingga dengan cuaca saat ini, pihaknya cukup terbantu dengan adanya pengerjaan rumpon ini.

“Ada uang lelahnya tapi memang tidak banyak dan ini memang kita kerjakan secara gotong royong, karena nanti kita juga yang menikmati hasilnya kalau hasil tangkapan banyak dari rumpon yang ditenggelamkan,” ujarnya.

Pewarta: Aprionis

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021