Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan pasien baru COVID-19 bertambah 63 orang sehingga kumulatif masyarakat terkonfirmasi virus corona jenis baru itu menjadi 9.207 jiwa.

“Penambahan orang terkonfirmasi COVID-19 ini, semakin mengafirmasi bahwa penyebaran dan penularan virus corona belum berakhir dan masih terus terjadi di masyarakat,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Babel Andi Budi Prayitno di Pangkalpinang, Rabu.

Berdasarkan data pada Selasa (30/3) malam, penambahan 63 orang terkonfirmasi COVID-19 tersebar di Kota Pangkalpinang 25 orang, Kabupaten Bangka (3), Bangka Tengah (3), Bangka Selatan (1), dan Kabupaten Belitung (31). Pasien dinyatakan selesai isolasi 8.271 orang setelah bertambah 54 orang, tersebar di Pangkalpinang 13, Bangka (11), Bangka Barat (8), Belitung (22).

“Dengan 54 orang hari ini yang selesai menjalani isolasi, maka persentase tingkat orang sembuh dari COVID-19 turun 89,83 persen dibandingkan hari sebelumnya,” ujarnya.

Dia mengatakan tercatat dalam satu minggu terakhir orang yang terpapar dan dinyatakan positif COVID-19 sebanyak 497 orang dan meninggal dunia akibat COVID-19 delapan orang. Dengan demikian orang yang terkonfirmasi virus maupun yang meninggal dunia akibat COVID-19 di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dalam sepekan mengalami penurunan.

“Kesadaran dan kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan adalah cara paling sederhana dan mudah serta murah agar kita dan orang-orang di sekitar kita tidak terpapar COVID-19,” katanya.

Ia menambahkan penanganan COVID-19 membutuhkan kerja sama semua pihak.

“Saat ini, sinergitas menjadi kata kunci kita untuk fokus dan serius menangani COVID-19 dan pada saat yang sama mendorong percepatan pemulihan ekonomi dan sosial sebagai akibat dari pandemi,” katanya. 

Pewarta: Aprionis

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021