Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung meningkatkan peran Pusat Pelatihan Pertanian dan Perdesaan Swadaya (P4S) untuk membangun sektor pertanian.
"P4S ini memiliki peran sangat strategis dalam mempercepat penerapan teknologi baru untuk pengembangan di sektor pertanian," kata Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman saat menghadiri penyerahan bantuan kegiatan pekarangan pangan lestari (P2L) di Koba, Kamis.
Ia menjelaskan saat ini pemerintah daerah sudah memiliki dua P4S, yaitu P4S Semoga Jaya di Kecamatan Lubuk Besar dan P4S Tunas Baru di Kecamatan Sungaiselan.
"Keberadaan dua P4S ini sangat penting dan fungsinya terus dioptimalkan sebagai lembaga yang berperan aktif dalam membangun sektor pertanian melalui pengembangan sumber daya manusia pertanian," ujarnya.
Ia mengatakan selama ini P4S itu sudah berkontribusi mendorong masyarakat pedesaan untuk terus menggeliatkan sektor agribisnis.
"Setidaknya sudah mampu melahirkan sumber daya manusia yang bisa menerapkan teknologi terbaru di bidang pertanian," ujarnya.
Ia mengatakan pemerintah daerah fokus membangun sektor pertanian dalam memperkuat ketahanan pangan daerah.
"Aspek konsumsi pangan sangat erat kaitannya terhadap kualitas sumber daya manusia dan kualitas sumber daya manusia yang baik sangat ditentukan oleh gizi yang baik pula," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
"P4S ini memiliki peran sangat strategis dalam mempercepat penerapan teknologi baru untuk pengembangan di sektor pertanian," kata Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman saat menghadiri penyerahan bantuan kegiatan pekarangan pangan lestari (P2L) di Koba, Kamis.
Ia menjelaskan saat ini pemerintah daerah sudah memiliki dua P4S, yaitu P4S Semoga Jaya di Kecamatan Lubuk Besar dan P4S Tunas Baru di Kecamatan Sungaiselan.
"Keberadaan dua P4S ini sangat penting dan fungsinya terus dioptimalkan sebagai lembaga yang berperan aktif dalam membangun sektor pertanian melalui pengembangan sumber daya manusia pertanian," ujarnya.
Ia mengatakan selama ini P4S itu sudah berkontribusi mendorong masyarakat pedesaan untuk terus menggeliatkan sektor agribisnis.
"Setidaknya sudah mampu melahirkan sumber daya manusia yang bisa menerapkan teknologi terbaru di bidang pertanian," ujarnya.
Ia mengatakan pemerintah daerah fokus membangun sektor pertanian dalam memperkuat ketahanan pangan daerah.
"Aspek konsumsi pangan sangat erat kaitannya terhadap kualitas sumber daya manusia dan kualitas sumber daya manusia yang baik sangat ditentukan oleh gizi yang baik pula," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021