Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman akan membentuk tim kecil untuk mengevaluasi pengerukan pasir di alur muara Air Kantung Sungailiat Bangka yang dikerjakan PT Pulomas Sentosa.

"Tim yang dibentuk akan melibatkan pemerintah daerah setempat untuk melakukan evaluasi hasil kerja PT Pulomas Sentosa yang selama ini melakukan pengerukan pasir di muara Air Kantung Sungailiat," kata gubernur di Sungailiat Jumat.

Dia mengatakan, evaluasi diperlukan mengingat kegiatan pengerukan pasir di muara Air Kantung PT Pulomas Sentosa yang berjalan sudah beberapa tahun namun masih terjadi pendangkalan alur sehingga menghambat aktivitas kapal nelayan baik yang hendak ke laut ataupun sebaliknya.

"Hasil kerja tim di lapangan nantinya menjadi dasar bagi kami untuk memperpanjang izin PT Pulomas Sentosa atau malah terpaksa dihentikan," jelasnya.

Gubernur mengatakan, strategi kebijakan yang akan dilakukannya menangani persoalan pendangkalan muara Air Kantung karena batalnya rencana kegiatan pendalaman alur oleh Kementerian Keluatan dan Perikanan RI (KKP).

"Dalam menangani persoalan pendangkalan muara, harus benar-benar memperhatikan aspek hukum," ujarnya.

Dikatakan, muara Air Kantung menjadi pintu utama keluar masuk kapal nelayan bahkan sudah terjadi beberapa kali kapan nelayan mengalami kecelakaan di pintu muara karena tumpukan pasir.

Pewarta: Kasmono

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021