Pihak Satuan gugus tugas (Satgas) COVID-19 Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung minta seluruh lapisan masyarakat di daerah itu meningkatkan penerapan protokol kesehatan karena terjadi lonjakan kasus yang tersebar disejumlah wilayah kecamatan.
"Saya minta masyarakat tanpa terkecuali untuk benar-benar meningkatkan disiplin menerapkan protokol kesehatan sebagai upaya dini mencegah dan memutus rantai penyebaran virus jenis baru corona," kata Juru Bicara Satgas COVID-19 Kabupaten Bangka, Boy Yandra di Sungailiat, Kamis.
Dia mengatakan, terjadi lonjakan kasus pada hari ini sebanyak 24 warga dinyatakan terkonfirmasi positif COVID-19 dari hari sebelumnya hanya tercatat hanya tujuh warga yang terinfeksi virus corona.
Bahkan kata dia, dari puluhan warga yang terpapar COVID-19 terdapat dua anak balita usia satu dan tiga asal Kecamatan Sungailiat dinyatakan positif dengan status tidak bergejala kontak dengan warga yang positif COVID-19.
Sejak munculnya "severe acute respiratory syndrome coronavirus" 2 (SARS-CoV-2) di Kabupaten Bangka satu tahun lebih, terdata kasus COVID-19 yang tersebar di delapan kecamatan mencapai 2.597 kasus, 2.471 kasus dinyatakan sembuh serta 37 pasien COVID-19 meninggal dunia.
"Sedangkan saat ini terdapat 150 orang masih menunggu hasil swab dari laboratorium kesehatan daerah, dengan harapan ratusan orang yang menunggu hasil swab dinyatakan negatif," kata Boy Yandra.
Dia mengatakan, pihah Dinas Kesehatan, BPBD, TNI dan Polri serta tenaga relawan masih terus dilakukan pencegahan penyebaran virus dengan penegakan disiplin prokes disejumlah tempat umum.
"Pemerintah daerah telah menyediakan beberapa rumah sakit dan sarana isolasi atau karantina untuk layanan kesehatan pasien terkonfirmasi positif COVID-19," katanya.
Boy Yandra mengingatkan masyarakat agar mematuhi aturan yang ditetapkan pemerintah tindak melakukan aktivitas mudik lebaran.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021