Satuan gugus tugas (Satgas) COVID-19 Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencatat sebanyak tujuh orang anak pada kelompok usia balita di daerah itu  terpapar COVID-19.

Juru Bicara Satgas COVID-19 Kabupaten Bangka, Boy Yandra mengatakan, ketujuh balita dari 35 warga yang dinyatakan positif COVID-19 hari ini, berdasarkan hasil uji tes antigen dan polymerase chain reaction (PCR).

Ketujuh balita yang berasal dari Kecamatan Sungailiat dan Kecamatan Riau Silip,  masing-masing inisial As (4), Asw (1,3), Mgp (4), Aps (5), Saa (3), Sf (2,10) serta Mzs (2).

"Umumnya yang bersangkutan status orang tanpa genjala dengan transmisi lokal menjalani perawatan isolasi mandiri dibawah pengawasan tim kesehatan," jelas Boy Yandra.

Dia melarang warga positif COVID-19 yang menjalani isolasi mandiri tidak menerima tamu pada perayaan lebaran ataupun sebaliknya guna mencegah penambahan sebaran kasus COVID-19.

"Bagi warga yang diketahui positif COVID-19 dan sedang menjalani isolasi mandiri jangan menerima tamu atau bersilaturahmi ke tempat lain," katanya.

Sampai dengan Kamis (13/5) total kasus COVID-19 di Kabupaten Bangka mencapai 3.333 kasus, 2.928 pasien dinyatakan sembuh serta 55 orang meninggal dunia dengan 350 orang kasus aktif.

"350 orang kasus aktif saat ini menjalani isolasi dan karantina di tempat yang disediakan pemerintah daerah, 227 menjalani isolasi mandiri serta delapan orang menjalani perawatan di wilayah pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) skala mikro," jelasnya.

Boy Yandra mengatakan, setiap harinya ditemukan angka kasus yang cukup tinggi meskipun diketahui terdapat pasien yang sembuh setelah menjalani perawatan kesehatan secara intensif.

"Saya ingatkan seluruh lapisan masyarakat tetap meningkatkan penerapan protokol kesehatan karena kasus sebaran virus masih terjadi dengan lonjakan cukup banyak yang merata hampir diseluruh wilayah kecamatan," ujarnya.

Pewarta: Kasmono

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021