Koba (Antara Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung menyalurkan bantuan sebanyak 21 unit timbangan kepada pedagang di Pasar Kecamatan Sungaiselan.
"Sebanyak 21 unit timbangan itu kami beri nama timbangan kejujuran karena sudah akur dan jangan diubah lagi," kata Bupati Bangka Tengah, Erzaldi Rosman di Koba, Minggu.
Ia menjelaskan, timbangan tersebut dibagikan kepada 21 orang pedagang yang berjualan di Pasar Sungaiselan dan sekaligus mengganti timbangan lama yang terbuat dari plastik.
"Pedagang yang mendapat bantuan timbangan kejujuran ini mereka yang selama ini masih menggunakan timbangan plastik karena timbangan tersebut tidak boleh lagi digunakan," ujarnya.
Ia menjelaskan, bantuan timbangan ini merupakan program dari Dinas Perindustrian, Perdagangan dan UKM untuk menghindari terjadinya pengurangan takaran akibat timbangan yang tidak akur.
"Timbangan ini sudah akur dan terjamin takarannya, jadi pedagang yang mendapatkan timbangan ini saya harap jangan diubah lagi karena akurasinya tidak diragukan lagi," ujarnya.
Erzaldi mengingatkan kepada pedagang jangan melakukan kecurangan dengan mengurangi timbangan untuk mendapatkan keuntungan lebih besar.
"Sekarang ini perekonomian warga jauh merosot, jangan dipersulit lagi dengan mengurangi timbangan, syukuri saja rezeki yang diperoleh maka Allah SWT akan menambahnya," ujarnya.
Ia juga berpesan kepada pedagabg selalu menjaga kebersihan dan kerapian pasar agar pengunjung senang berbelanja dan dapat mengurangi tindak kriminal seperti copet.
"Bantuan timbangan sebagai pengganti timbangan dari plastik ini diserahkan kepada sejumlah pedagang yang tersebar di Bangka Tengah, tidak hanya di Sungaiselan saja," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015
"Sebanyak 21 unit timbangan itu kami beri nama timbangan kejujuran karena sudah akur dan jangan diubah lagi," kata Bupati Bangka Tengah, Erzaldi Rosman di Koba, Minggu.
Ia menjelaskan, timbangan tersebut dibagikan kepada 21 orang pedagang yang berjualan di Pasar Sungaiselan dan sekaligus mengganti timbangan lama yang terbuat dari plastik.
"Pedagang yang mendapat bantuan timbangan kejujuran ini mereka yang selama ini masih menggunakan timbangan plastik karena timbangan tersebut tidak boleh lagi digunakan," ujarnya.
Ia menjelaskan, bantuan timbangan ini merupakan program dari Dinas Perindustrian, Perdagangan dan UKM untuk menghindari terjadinya pengurangan takaran akibat timbangan yang tidak akur.
"Timbangan ini sudah akur dan terjamin takarannya, jadi pedagang yang mendapatkan timbangan ini saya harap jangan diubah lagi karena akurasinya tidak diragukan lagi," ujarnya.
Erzaldi mengingatkan kepada pedagang jangan melakukan kecurangan dengan mengurangi timbangan untuk mendapatkan keuntungan lebih besar.
"Sekarang ini perekonomian warga jauh merosot, jangan dipersulit lagi dengan mengurangi timbangan, syukuri saja rezeki yang diperoleh maka Allah SWT akan menambahnya," ujarnya.
Ia juga berpesan kepada pedagabg selalu menjaga kebersihan dan kerapian pasar agar pengunjung senang berbelanja dan dapat mengurangi tindak kriminal seperti copet.
"Bantuan timbangan sebagai pengganti timbangan dari plastik ini diserahkan kepada sejumlah pedagang yang tersebar di Bangka Tengah, tidak hanya di Sungaiselan saja," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015