SatuanTugas COVID-19 Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencatat terjadi penambahan 12 pasien COVID-19 di daerah itu meninggal dunia sehingga total mencapai 225 orang.

Juru Bicara Satgas COVID-19 Kabupaten Bangka, Boy Yandra di Sungailiat, Minggu mengatakan 12 orang pasien COVID-19 yang meninggal dunia tersebar di sejumlah wilayah kecamatan, masing-masing inisial D (47) perempuan asal Sungailiat, Btk (68) laki-lali asal Kecamatan Pemali.

Kemudian inisial Ro (74) perempuan asal Belinyu, Jr (40) perempuan asal Belinyu, S (53) laki-laki asal Merawang yang bersangkutan menjalani karantina mandiri, Tkd (51) laki-laki asal Belinyu, Sz (49) perempuan asal Belinyu, Sj (42) asal Riau Silip.

Inisial Mr (46) perempuan asal Riau Silip, An (48) asal Riau Silip, Ids (33) perempuan merupakan aparatur sipil negara asal Riau Silip serta S (41) asal Kecamatan Bakam.

"Belasan pasien COVID-19 yang meninggal dunia hari ini merupakan jumlah terbanyak sejak munculnya sebaran virus corona selama hampir dua tahun di wilayah Bangka," jelasnya.

Boy Yandra mengatakan, berdasarkan data akhir informasi perkembangan kasus COVID-19 hingga hari ini diketahui angka kematian pasien tertinggi di wilayah Kecamatan Belinyu mencapai 76 orang serta di wilayah Kecamatan Sungailiat sebanyak 75 orang dan kasus kematian terendah di Kecamatan Puding Besar hanya lima kasus.

Angka sementara sebaran kasus COVID-19 di Kabupaten Bangka terdata 7.465 kasus, 6.096 pasien sembuh, 225 meninggal dunia serta diketahui 6.455 warga kontak erat dengan pasien COVID-19.

"Saya ingatkan seluruh lapisan masyarakat agar benar-benar disiplin menerapkan prokes mengingat setiap harinya ditemukan sebaran kasus dengan angka sebaran cukup tinggi," ujarnya.
 

Pewarta: Kasmono

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021