Pangkalpinang (Antara Babel) - Satuan Intelkam Polres Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung mengamankan Teo Desta (18) dan Nur Hamdani alias Dani (20) yang merupakan pelaku penggelapan di tempat mereka bekerja.
"Keduanya merupakan karyawan di Hypermart Bangka Trade Center (BTC). Mereka diamankan karena diduga melakukan penggelapan sejumlah barang milik perusahaan. Penangkapan keduanya dipimpin langsung Kasat Intelkam Polres Pangkalpinang Iptu M Adi Putra," ujar Kapolres Pangkalpinang AKBP Nur Romdhoni melalui Kabag Ops Kompol Raspandi, Minggu.
Ia mengatakan, modus yang yang digunakan kedua remaja ini yakni mengambil sekaligus mengeluarkan barang milik Hypermart tanpa melalui kasir dan sepengetahuan pihak perusahaan.
"Dari pengakuan tersangka Teo, dirinya tidak berniat mencuri. Ia sama sekali tidak tahu jika barang yang ia keluarkan belum dibayar. Ia hanya disuruh seorang pegawai Hypermart yang bekerja di Bakery Bag Kick yang berada persis di depan Hypermart berinisial Ad," ujarnya.
Dikatakannya, aksi tersebut baru dilakukan tersangka Teo sebanyak tiga kali. Adapun barang yang digelapkan Teo yakni lima dus susu merek Bear Brand. Dalam aksi itu, ia hanya diberi upah oleh Ad sebesar Rp50 ribu.
Sedangkan untuk tersangka Dani, dia melakukan pencurian kue dan itu juga karena disuruh Ad.
"Kedua tersangka kami tangkap setelah kami menerima laporan dari Hypermart. Sebelumnya anggota Sat Intelkam melakukan penyelidikan dengan mengambil rekaman CCTV. Saat di cek terlihat kedua pelaku memindahkan barang tanpa melalui kasir," ungkapnya.
Ia mengatakan, setelah memastikan ciri-ciri pelaku, polisi langsung meringkus dan membawa keduanya ke Polres Pangkalpinang guna penyidikan lebih lanjut.
Menurut pengakuan kedua tersangka, barang tersebut sudah mereka serahkan ke Ad. Hingga saat ini polisi masih memburu Ad yang diduga menyuruh kedua remaja ini melakukan aksi pencurian.
"Hingga kini masih memburu Ad yang diduga menyuruh kedua tersangka melakukan aksi pencurian. Identitas Ad juga sudah kami kantongi dan diusahakan secepatnya bisa kami tangkap," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015
"Keduanya merupakan karyawan di Hypermart Bangka Trade Center (BTC). Mereka diamankan karena diduga melakukan penggelapan sejumlah barang milik perusahaan. Penangkapan keduanya dipimpin langsung Kasat Intelkam Polres Pangkalpinang Iptu M Adi Putra," ujar Kapolres Pangkalpinang AKBP Nur Romdhoni melalui Kabag Ops Kompol Raspandi, Minggu.
Ia mengatakan, modus yang yang digunakan kedua remaja ini yakni mengambil sekaligus mengeluarkan barang milik Hypermart tanpa melalui kasir dan sepengetahuan pihak perusahaan.
"Dari pengakuan tersangka Teo, dirinya tidak berniat mencuri. Ia sama sekali tidak tahu jika barang yang ia keluarkan belum dibayar. Ia hanya disuruh seorang pegawai Hypermart yang bekerja di Bakery Bag Kick yang berada persis di depan Hypermart berinisial Ad," ujarnya.
Dikatakannya, aksi tersebut baru dilakukan tersangka Teo sebanyak tiga kali. Adapun barang yang digelapkan Teo yakni lima dus susu merek Bear Brand. Dalam aksi itu, ia hanya diberi upah oleh Ad sebesar Rp50 ribu.
Sedangkan untuk tersangka Dani, dia melakukan pencurian kue dan itu juga karena disuruh Ad.
"Kedua tersangka kami tangkap setelah kami menerima laporan dari Hypermart. Sebelumnya anggota Sat Intelkam melakukan penyelidikan dengan mengambil rekaman CCTV. Saat di cek terlihat kedua pelaku memindahkan barang tanpa melalui kasir," ungkapnya.
Ia mengatakan, setelah memastikan ciri-ciri pelaku, polisi langsung meringkus dan membawa keduanya ke Polres Pangkalpinang guna penyidikan lebih lanjut.
Menurut pengakuan kedua tersangka, barang tersebut sudah mereka serahkan ke Ad. Hingga saat ini polisi masih memburu Ad yang diduga menyuruh kedua remaja ini melakukan aksi pencurian.
"Hingga kini masih memburu Ad yang diduga menyuruh kedua tersangka melakukan aksi pencurian. Identitas Ad juga sudah kami kantongi dan diusahakan secepatnya bisa kami tangkap," katanya.
Editor : Mulki
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015