Dinas Kesehatan Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mencatat sebanyak 63.609 warga dari 142.065 sasaran di daerah itu sudah disuntik vaksin COVID-19 guna mengantisipasi penularan virus COVID-19.
"Realisasi penyuntikan vaksin COVID-19 sampai dengan, Sabtu (11/9) mencapai 63.609 dari 142.065 sasaran atau sebesar 44,77 persen," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Belitung, Joko Sarjono di Tanjung Pandan, Minggu.
Menurut dia, dari 63.609 warga yang telah disuntik vaksin COVID-19 sebanyak 30.787 orang atau sebesar 21,67 persen diantaranya telah menerima penyuntinkan dosis kedua vaksin COVID-19.
"Pelaksanaan vaksinasi terus kami percepat guna membentuk kekebalan kelompok dari virus COVID-19 sebagai contoh kemarin kami berhasil menyuntik vaksin dosis pertama kepada sebanyak 5.046 orang," ujarnya.
Ia menyebutkan, jumlah tenaga kesehatan yang telah divaksin sebanyak 1.517 orang atau 98,57 persen, lansia 3.816 orang atau 19,47 persen, pelayan publik 12.109 orang atau 106,35 persen dan masyarakat rentan seperti pra lansia dan ODGJB 4.646 orang atau 12,98 persen.
Sedangkan jumlah masyarakat umum yang telah disuntik vaksin COVID-19 sebanyak 32.189 orang atau 43,15 persen, remaja 9,261 orang atau 56,85 persen dan ibu hamil sebanyak 71 orang atau 6,45 persen.
"Kami harapkan masyarakat yang belum disuntik vaksin COVID-19 segera mengikuti pelaksanaan vaksinasi COVID-19 karena saat ini cukup banyak pihak yang menyelenggarakan vaksinasi," katanya.
Dirinya mengimbau, kepada penyelenggaraan dan masyarakat yang mengikuti vaksinasi COVID-19 tetap mematuhi protokol kesehatan.
"Protokol kesehatan harus tetap berjalan jangan kita juga harus mengantisipasi jangan sampai muncul penularan COVID-19 melalui klaster vaksinasi," ujar dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
"Realisasi penyuntikan vaksin COVID-19 sampai dengan, Sabtu (11/9) mencapai 63.609 dari 142.065 sasaran atau sebesar 44,77 persen," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Belitung, Joko Sarjono di Tanjung Pandan, Minggu.
Menurut dia, dari 63.609 warga yang telah disuntik vaksin COVID-19 sebanyak 30.787 orang atau sebesar 21,67 persen diantaranya telah menerima penyuntinkan dosis kedua vaksin COVID-19.
"Pelaksanaan vaksinasi terus kami percepat guna membentuk kekebalan kelompok dari virus COVID-19 sebagai contoh kemarin kami berhasil menyuntik vaksin dosis pertama kepada sebanyak 5.046 orang," ujarnya.
Ia menyebutkan, jumlah tenaga kesehatan yang telah divaksin sebanyak 1.517 orang atau 98,57 persen, lansia 3.816 orang atau 19,47 persen, pelayan publik 12.109 orang atau 106,35 persen dan masyarakat rentan seperti pra lansia dan ODGJB 4.646 orang atau 12,98 persen.
Sedangkan jumlah masyarakat umum yang telah disuntik vaksin COVID-19 sebanyak 32.189 orang atau 43,15 persen, remaja 9,261 orang atau 56,85 persen dan ibu hamil sebanyak 71 orang atau 6,45 persen.
"Kami harapkan masyarakat yang belum disuntik vaksin COVID-19 segera mengikuti pelaksanaan vaksinasi COVID-19 karena saat ini cukup banyak pihak yang menyelenggarakan vaksinasi," katanya.
Dirinya mengimbau, kepada penyelenggaraan dan masyarakat yang mengikuti vaksinasi COVID-19 tetap mematuhi protokol kesehatan.
"Protokol kesehatan harus tetap berjalan jangan kita juga harus mengantisipasi jangan sampai muncul penularan COVID-19 melalui klaster vaksinasi," ujar dia.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021