Dinas Kesehatan Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyebutkan jumlah kasus COVID-19 di daerah itu terus mengalami penurunan dalam beberapa hari terakhir.
"Hari ini kasus aktif COVID-19 di Belitung masih tersisa sebanyak 105 orang, jumlah ini mengalami penurunan dibandingkan hari sebelumnya" kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Dinkes Belitung Joko Sarjono di Tanjung Pandan, Selasa.
Menurut dia, menurunnya jumlah kasus COVID-19 di daerah itu disebabkan banyak faktor, antara lain meningkatnya kesadaran masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan dan mengikuti vaksinasi COVID-19.
"Faktor vaksinasi cukup berpengaruh dalam membentuk kekebalan masyarakat. Karena logikanya memang semakin tinggi vaksinasi maka kasus harus semakin turun," ujarnya.
Selain itu, katanya, pelacakan terhadap kontak erat kasus COVID-19 yang dilakukan secara intensif agar mata rantai penyebaran virus terputus dinilai memberikan andil dalam menekan penyebaran COVID-19
Dinkes Belitung juga mencatat angka "positivity rate" di daerah itu terus mengalami penurunan dalam tiga minggu terakhir dari 7,88 persen menjadi 1,85 persen.
"Kalau dulu di Juli "positivity rate" di Belitung mencapai 26 persen saat ini turun di bawah lima persen," katanya.
Ia berharap, masyarakat di daerah itu dapat mempertahankan kondisi tersebut dengan disiplin menjalankan protokol kesehatan dan mengikuti vaksinasi COVID-19.
"Kami terus mempertahankan kondisi baik ini semoga saja tidak ditemukan atau masuknya varian baru COVID-19 karena ini bisa menyebabkan jumlah kasus menjadi fluktuatif," ujar dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
"Hari ini kasus aktif COVID-19 di Belitung masih tersisa sebanyak 105 orang, jumlah ini mengalami penurunan dibandingkan hari sebelumnya" kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Dinkes Belitung Joko Sarjono di Tanjung Pandan, Selasa.
Menurut dia, menurunnya jumlah kasus COVID-19 di daerah itu disebabkan banyak faktor, antara lain meningkatnya kesadaran masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan dan mengikuti vaksinasi COVID-19.
"Faktor vaksinasi cukup berpengaruh dalam membentuk kekebalan masyarakat. Karena logikanya memang semakin tinggi vaksinasi maka kasus harus semakin turun," ujarnya.
Selain itu, katanya, pelacakan terhadap kontak erat kasus COVID-19 yang dilakukan secara intensif agar mata rantai penyebaran virus terputus dinilai memberikan andil dalam menekan penyebaran COVID-19
Dinkes Belitung juga mencatat angka "positivity rate" di daerah itu terus mengalami penurunan dalam tiga minggu terakhir dari 7,88 persen menjadi 1,85 persen.
"Kalau dulu di Juli "positivity rate" di Belitung mencapai 26 persen saat ini turun di bawah lima persen," katanya.
Ia berharap, masyarakat di daerah itu dapat mempertahankan kondisi tersebut dengan disiplin menjalankan protokol kesehatan dan mengikuti vaksinasi COVID-19.
"Kami terus mempertahankan kondisi baik ini semoga saja tidak ditemukan atau masuknya varian baru COVID-19 karena ini bisa menyebabkan jumlah kasus menjadi fluktuatif," ujar dia.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021