PT Timah Tbk menyerahkan bantuan pembangunan Masjid Al Falaq Desa Penutuk Kecamatan Lepar Pongok. Bantuan uang tunai ini diserahkan secara simbolis oleh Perwakilan PT Timah Tbk kepada Pengurus Masjid Al Falaq, Selasa (5/10/2021).
Bendahara Masjid Al Falaq, Muhammad Basirun mengatakan pembangunan Masjid ini dimulai sejak 2017 lalu dan baru rampung di tahun 2019. Namun, masih ada beberapa kekurangan seperti teras Masjid.
Ia menyebutkan, bantuan dari PT Timah Tbk akan dimanfaatkan untuk pembuatan teras masjid, pasalnya saat ini jika hujan air di sisi masjid masih tampias ke dalam Masjid karena belum ada teras.
"Ini Masjid lama yang kita renovasi dan perbesar lagi ukurannya. Ini masjid satu-satunya di Desa Penutuk. Sebelumnya kami membangun menggunakan dana swada masyarakat. Ada yang bantu pasir, semen, dan mengerjakannya juga warga bergotong royong," katanya.
Diakuinya, membangun di daerah Kepulauan memang harus mengeluarkan biaya yang lebih mahal. Hal ini lantaran distribusi barang yang cukup jauh harus menggunakan kapal. Bersyukurnya, warga bahu membahu akhirnya pembangunan Masjid bisa rampung.
"Beli materialnya di Toboali, ada biaya lebih karena kan ini nyebrang. Tapi Alhamdullillah ada saja warga yang membantu. Ini banyak swadaya masyarakat," sebutnya.
Ia mengapresiasi bantuan dari PT Timah Tbk yang turut berpartisipasi dalam pembangunan Masjid.
"Alhamdullillah ini dengan adanya bantuan dari PT Timah Tbk, ini akan kita gunakan untuk membuat teras Masjid. Karena kalau hujan ini tampias airnya. Makanya kami pasang alas begitu untuk sementara," katanya.
Sementara itu, Sekretaris Desa Penutuk Widasmara turut menyampaikan apresiasinya kepada PT Timah Tbk yang telah membantu pembangunan masjid ini.
"Kami terimakasih atas bantuan dari PT Timah Tbk, ini akan kami sampaikan ke masyarakat kami. Memang perlu sinergi dalam membangun desa ini. Semua pihak harus terlibat, kalau hanya mengandalkan dana desa juga kami terbatas," sebutnya.
Ia berharap, kedepannya sinergi dan kolaborasi ini bisa terus berjalan. Sehingga semakin banyak masyarakat yang bisa merasakan manfaatnya.
"Kami berharap ini bukan yang pertama dan yang terakhir, semoga nanti akan ada lagi kegiatan dan bantuan bagi masyarakat di Desa Penutuk," tutupnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
Bendahara Masjid Al Falaq, Muhammad Basirun mengatakan pembangunan Masjid ini dimulai sejak 2017 lalu dan baru rampung di tahun 2019. Namun, masih ada beberapa kekurangan seperti teras Masjid.
Ia menyebutkan, bantuan dari PT Timah Tbk akan dimanfaatkan untuk pembuatan teras masjid, pasalnya saat ini jika hujan air di sisi masjid masih tampias ke dalam Masjid karena belum ada teras.
"Ini Masjid lama yang kita renovasi dan perbesar lagi ukurannya. Ini masjid satu-satunya di Desa Penutuk. Sebelumnya kami membangun menggunakan dana swada masyarakat. Ada yang bantu pasir, semen, dan mengerjakannya juga warga bergotong royong," katanya.
Diakuinya, membangun di daerah Kepulauan memang harus mengeluarkan biaya yang lebih mahal. Hal ini lantaran distribusi barang yang cukup jauh harus menggunakan kapal. Bersyukurnya, warga bahu membahu akhirnya pembangunan Masjid bisa rampung.
"Beli materialnya di Toboali, ada biaya lebih karena kan ini nyebrang. Tapi Alhamdullillah ada saja warga yang membantu. Ini banyak swadaya masyarakat," sebutnya.
Ia mengapresiasi bantuan dari PT Timah Tbk yang turut berpartisipasi dalam pembangunan Masjid.
"Alhamdullillah ini dengan adanya bantuan dari PT Timah Tbk, ini akan kita gunakan untuk membuat teras Masjid. Karena kalau hujan ini tampias airnya. Makanya kami pasang alas begitu untuk sementara," katanya.
Sementara itu, Sekretaris Desa Penutuk Widasmara turut menyampaikan apresiasinya kepada PT Timah Tbk yang telah membantu pembangunan masjid ini.
"Kami terimakasih atas bantuan dari PT Timah Tbk, ini akan kami sampaikan ke masyarakat kami. Memang perlu sinergi dalam membangun desa ini. Semua pihak harus terlibat, kalau hanya mengandalkan dana desa juga kami terbatas," sebutnya.
Ia berharap, kedepannya sinergi dan kolaborasi ini bisa terus berjalan. Sehingga semakin banyak masyarakat yang bisa merasakan manfaatnya.
"Kami berharap ini bukan yang pertama dan yang terakhir, semoga nanti akan ada lagi kegiatan dan bantuan bagi masyarakat di Desa Penutuk," tutupnya.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021